Seira dan Ryan telah sampai dirumah.
Ting..... Tong....
Ceklik!
"Kak seira....!!!" teriak seseorang di balik pintu,dan langsung memeluk seira.
"I miss you.." ucap orang itu.
"Maura??" ucap seira tak percaya, mendapati orang yg membuka pintu tak lain adalah Maura,adik iparnya.
"Maura,kapan kau kembali?" tanya seira.
"Seminggu yg lalu,dan kau tau kak.. Orang pertama yg ingin ku temui adalah kakak ipar ku ini," sembari menunjuk seira," tapi sayangnya kalian lagi honeymoon dan juga ayah gk ngijinin aku ganggu kalian."ucap Maura.
"Dasar cerewet, sana kamu kakak sama seira lelah mo istirahat.." ucap Ryan.
"Ah,kak Ryan.. Ganggu banget." rutuk Maura.
Kami pun beranjak masuk,
" akhirnya adik ipar ku tersayang telah kembali, " ucap seseorang,
" hey kak!! Kau lupa dia istriku,? Jadi lepaskan pelukan konyol mu itu." ucap Ryan.
"Sepertinya suasananya telah berubah sekarang,, eh,seira kau apakan adikku itu sampai berubah begitu." ucapnya terkekeh.
"Tanyakan sendiri pada nya,kak Rizky," ucap seira.
Setelah berbincang sebentar dan melepaskan rasa rindu, di pertemuan pertama setelah lebih dari setahun, karena Maura kuliah di Inggris, dan kak Rizky menjalankan perusahaan nya di new York.
_____Mereka kini tengah bersantai di ruang keluarga,
"Jadi akhirnya kau mau menerima adikku ini seira!?" ucap Rizky.
"Kak,berhentilah bertanya pertanyaan bodoh mu itu." ucap Ryan.
Hubungan kedua saudara ini memang jauh dari kata damai, karena setiap bertemu yg ada hanya perdebatan, tapi sebenarnya mereka itu saling menyayangi satu sama lain.
"Kak seira,aku tidur denganmu malam ini yah.? " pinta Maura.
"Eh... Tidak.. Tidak,kau punya kamar sendiri kan Maura, jadi jangan coba-coba mengganggu kami." ucap Ryan,
"Ah.. Ibu,lihat kak Ryan, pelit banget.." aduh Maura,membuat kami semua tertawa.
Setelah saling berbagi cerita, akhirnya kami semua memutuskan untuk tidur.
______Setelah di kamar, " seira,. Sebaiknya kita segera pindah.. Di sini sudah tidak aman lagi." ucap Ryan.
"Karena kak Rizky dan Maura?" tanya seira.
"Iya,," ucap Ryan, seira hanya mampu menggelengkan kepalanya.
" oh.. Iya,besok aku akan belanja keperluan rumah kita, kau mau menemani? " ucap seira.
" tidak, kau tau sendiri kerjaan kantor pasti menumpuk setelah ku tinggal sebentar. Kau ajak Maura saja," ucap Ryan.
Seira mengangguk,
Triinng.... Triinng...
Ponsel seira berbunyi,Ryan menoleh padanya.
"Ini mam, yg telpon... Ya mam ada apa?" ucap seira,mengangkat telepon.
"Kau sudah pulang, dan tak mengabari mam? Apa kau tak kangen pada mam?"
"Bukan gitu mam,malah aku kangen banget.. Besok pagi aku kesana mam," ucap seira.
"Baiklah.. Mam tunggu sayang, kalo gitu tidur lah good night.."
Seira mematikan telepon nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Kedua (Completed)
RomanceWarning!! Beberapa part di private, Kehilangan,sangatlah menyakitkan. Butuh waktu seumur hidup untuk bisa melupakan nya,namun seiring berjalannya waktu tangis kehilangan itu perlahan menjadi tangis bahagia untuk seira. Kehilangan cinta pertama membu...