Kaki Lisa terantuk sesuatu ketika ia membuka pintu apartemennya, gadis itu menunduk. Mendapati kotak kado berwarna kuning mencolok ada di bawahnya. Senyumnya lantas mengembang, tahu siapa pengirim hadiah itu.
Gadis yang tadinya akan keluar untuk ke minimarket itu, mengambil kotak tersebut dan kembali masuk ke dalam apartemen dengan senyum yang tak kunjung terhapus sedikit pun.
Dibukanya kotak kado itu, gelak tawa kontan terlepas dari mulutnya ketika melihat sesuatu yang juga berwarna kuning di dalam kotak itu.
Sebuah jaket berwarna kuning, yang baginya lebih terlihat seperti jas hujan dengan tambahan huruf B yang benar-benar besar. "Seleranya masih tetap aneh."
"Bahkan dia gak tau, jaket yang tepat buat cewek itu kayak apa," meski gitu Lisa tetap tersenyum. Kemudian dibawanya jaket itu ke dalam dekapannya.
Sepasang mata bulat gadis itu lalu tertuju pada secarik kertas yang masih berada di dalam kotak. Membuat Lisa teringat akan apa yang dulu ia lakukan saat mengirim hadiah ke gedung JYP untuk Bambam.
Diambilnya kertas tersebut, membaca tulisan tangan yang terbilang cukup rapi itu.
Lisa aku gak tau ini bagus atau gak. Tapi menurutku sih bagus. Semoga kamu suka, semoga jaketnya bisa menjadi pengganti aku untuk menghangatkan kamu setiap hari.
with love,
Bambam.Lagi-lagi, Lisa hanya bisa merekahkan senyum.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Dari Bambam, Untuk Lisa
Fanfiction[Book 1: Dari Lisa, Untuk Bambam] [Book 2: Dari Bambam, Untuk Lisa] . . . Bersamamu adalah suatu kebahagian yang tak pernah terkira nilainya.