My Princess

Pembatalan?

Sebelumnya terima kasih! Hari ini MY Princess ada di rank ke #70 fiksi remaja!
Tetap dukung cerita ini ya, vote comment kalian itu kaya vitamin buat Authornya.

(Aku sayang kalian!)

***

Audriel tengah membaca sebuah buku di perpustakaannya ketika Audriel meneriaki namanya dari luar.

Dia meletakkan buku yang tadi dibacanya pada tempatnya lagi lalu masuk ke kamarnya.

"Ada apa?" Tanyanya pada Audriel

"Ada panggilan masuk di ponselmu," kata Audriel masih sibuk dengan handphone-nya sendiri.

Sudah menjelang sore tapi gadis itu belum juga menunjukan gerakan akan pulang ke rumahnya.

Princess mengambil ponselnya yang tergeletak di atas meja di samping ranjangnya, lalu melangkah ke balkon. Angin sore menyapu lembut wajahnya.

Dia menatap layar ponselnya.

1 panggil tidak terjawab 'Mom' dan tak lama kemudian panggilan masuk lagi masih dengan orang yang sama,

Princess menggigit bibirnya ragu mengangkat panggilan ini. Ia memang ingin berbicara banyak pada ibunya tapi entah kenapa dia jadi sedikit ragu untuk mengatakan hal itu.

Dia menghela napas berat lalu mengangkat panggilan dari ibunya. Sepertinya belakangan ini dia sangat sering melakukan hal tersebut.

"Halo Mom!"

Princess berusaha menyapa dengan nada seceria mungkin.

"..."

"Ya, aku baik-baik saja kok! Bagaimana kabar Mom dan Dad?"

Tidak Pricess tidak baik-baik saja saat ini. Dia begitu kacau!

"Baguslah ... Aku sangat kalian...."

Dia berucap lagi berusaha seceria mungkin

" ..."

Princess tersenyum mendengar perkataan ibunya yang mengatakan dia juga sangat merindukan princess apalagi ayahnya.

"Oh ya?! Aku sangat senang kalian akan segera kembali! "Err ... Mom?"

Dia berkata lagi namun ragu untuk mengatakan apa yang hendak dia katakan

"..."

Dia terdiam selama lebih dari 2 menit. Otaknya berputar memikirkan bagaimana menyampaikan hal ini pada ibunya lalu dia menggeleng.

"Tidak apa-apa! Aku hanya sangat merindukan kalian"

"..."

Dia mendengar ibunya terkekeh pelan. Princess memutuskan untuk tak menyampaikan hal tersebut. Ini bukan waktu yang tepat. Mungkin saat orang tuanya kembali dia akan membicarakannya.

"Ya, sampai jumpa! Aku sayang kalian!"

"..."

Princess memutuskan panggilan lebih dulu lalu membalikkan badannya.

Audriel sedang duduk melipat kaki di atas ranjangnya.

Princess menghela napas, lagi, lalu berjalan masuk ke kamarnya, membanting diri ke atas tempat tidurnya di sisi lain dari tempat Audriel.