Part 5

312 22 4
                                    

Di Sebuah Okiya

Setelah konsultasi hari pertama, Matsumoto mulai sering mengunjungi kediaman Yamami meski sekedar berkunjung ke Okiya jika Kyoko bekerja. Hanya saja tak bertemu langsung dengan Kyoko. Lelaki itu hanya memantau dari kejauhan.


"Matsumoto-san!" sapa salah satu rekan seprofesi di sebuah Okiya daerah Gion.

"Hai," jawab Matsumoto dengan senyuman khasnya.

"Di sini geisha-nya cantik-cantik," ujar rekan psikiater itu seraya meneguk sake

Matsumoto tak menjawab. Ia hanya tersenyum mendengar ucapan rekan sejawatnya. Sesekali ia bersulang sake dengan beberapa rekan yang ada di dalam Okiya itu.

Tibalah waktunya pertunjukan geisha. Beberapa geisha sudah siap memainkan alat musiknya dan beberapa lagi siap untuk menari. Di antara para geisha tersebut, berdiri Kyoko dengan anggunnya mengenakan kimono bercorak merah terang.

Matsumoto tidak menyadari sosok Kyoko sebagai pasiennya. Dengan polesan makeup ala geisha di wajah Kyoko, menyamarkan identitas diri Kyoko di depan Matsumoto.

Berbeda dengan Kyoko. Gadis itu menyadari keberadaan Matsumoto. Wajahnya terlihat pucat dan panik. Segera ia memutar badan lantas berlari ke arah belakang panggung yang tembus ke ruang ganti. Yamami menyadari tingkah aneh Kyoko yang tiba-tiba lari. Segera ia menyusul gadis itu.

_Bersambung_


Another MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang