Part 19: GALAXY the Lost Kingdom

84 11 0
                                    

"MJ?" kata nia melihat tanda di dadanya.

"waaahh,, apa dia baru saja jatuh dari langit??" kata chika dengan ekspresi kaget.

"siapa orang ini?" lisa menatap pria itu bingung.

"pria tidak dikenal.. peralatan tidak dikenal.." ester menganalisa pria itu.

"hmm,, sepertinya aku pernah melihat kakak ini?" kata rika.

"benar.. entah kenapa wajahnya tidak asing.." kata chorong.

"sepertinya kita harus menunggu dia sadar untuk bisa tau siapa dia.. ayo bawa dia kedalam.." kataku menahan bahuku yang terluka.

Moonbin dan eunwoo mengangkat pria itu dan membawanya ke dalam gedung. kami masuk ke dalam gedung utama bersama-sama. Membawa jendral dan pria yang terluka itu. Mungkin karna kekurangan darah penglihatanku mulai buram dan aku hampir terjatuh. Saat itu mark menahan tangaku dan menopang bahuku.

"kau tidak apa-apa?" dia melingkarkan tangan kiriku di bahunya.

aku menggelengkan kepalaku perlahan. "terima kasih mark.." kataku sambil mencoba berjalan ke arah tempat duduk. Mark membantuku berjalan dan membawaku ke sebuah sofa di situ. Aku lalu membaringkan badanku ke arah sofa itu.

"aku akan merawat jendral ini dan membawanya ke penjara.." kata sanha.

"aku akan membantumu sanha.." kata mark lalu mengikuti sanha.
"baiklah kami juga akan mengurus pria terbang ini.. tapi bajunya tidak bisa dilepas.. sayap ini juga pasti akan merepotkan" kata moonbin yang mengangkat pria itu bersama eunwoo.

"niaa.. eunjii.. tolong ikuti mereka,, dan lihat apa yang bisa kalian dapatkan dari peralatan-peralatan yang dia pakai.." kataku.

"baik dengan senang hati.." kata Nia.

kepalaku mulai terasa berputar-putar, tubuhku terasa sangat berat dan sangat sulit untuk di gerakan. Mataku mulai tertutup perlahan dan akupun tertidur.

Aku membuka mataku perlahan menahan sakit di bahukku sambil mencoba bangun dari tempat aku berbaring. Aku melihat sekelilingku dan menyadari aku sudah berada di salah satu kamar.

aku berdiri dan berjalan keluar dari kamar itu. Entah kenapa suasana di gedung utama saat itu sangat sepi. Aku tidak melihat seorangpun dari para pemimpin dimanapun.

aku melihat keluar jendela dan mendapati langit sudah gelap pertanda hari sudah malam. "dimana mereka semua?" gumamku pelan sambil menyusuri koridor.

setelah bebrapa menit mencari di dalam gedung, aku memutuskan untuk keluar.

saat aku membuka pintu aku terkejut dengan apa yang kulihat di depanku. para pemimpin dan pemberontak bersama para penduduk sedang mengadakan pesta tepat di depan gedung utama. Meja-meja dengan berbagai makanan dan minuman serta buah-buahan diatasnya.

"owhh kau sudah bangun atsushii.." namjoo berlari ke arahku.

"apa yang terjadi disini? Sudah berapa lama aku tertidur?" tanyaku.

"kau tertidur dari kemarin malam, jadi ini sudah satu hari penuh.. tadi pagi jendral itu sadar dan memberitahukan tempat mereka menahan para penduduk kota yang masih hidup,, teman-teman lalu pergi dan menyelamatkan para penduduk itu.. ini adalah ucapan terimakasih para penduduk karna sudah menyelamatkan mereka, dan merebut kembali kota ini.. " kata namjoo.

aku tersenyum dan menerawang sebentar melihat keadaan sekeliling. "kurasa tidak apa-apa membiarkan mereka bersenang-senang sekarang.. anggap saja ini adalah bayaran akibat kerja keras mereka.." gumamku dalam hati sambil tersenyum.

NEW WORLD STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang