FOUR

15.3K 691 9
                                    

Hai semuanya
HAPPY READING YA GUYS
Jangan lupa vote, komentar dan sarannya ya

😊😊😊😊

————————————————————————————————————

————————————————————————————————————

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

AUTHOR POV

"Mas pergi dulu ya, ingat apa yang mas bilang." Ucap Adam lalu mengecup singkat kening Kanza.

"Iya mas, Kanza ingat." Ucap Kanza saat Adam mencium keningnya.

"Yaudah kalau begitu, mas pergi dulu Assalamualaikum." Ucap Adam lalu Kanza mencium tangan Adam.

"Waalaikumsalam, hati-hati ya mas."

Sesampai dikantor Adam disibukkan dengan pekerjaan yang banyak. Ia sampai lupa jika ini saatnya untuk makan siang.

"Bro, ayo makan, Kerja aja lo." Ucap Bagas saat masuk ke ruangan Adam.

"Iya bentar lagi siap." Ucap Adam sambil menandatangani berkas-berkasnya.

"Udah kayak robot lo gue lihat." Ujar Bagas tak sabar menunggu Adam.

"Diam deh lo, gak konsentrasi nih gue." Ucap Adam kesal. "Akhirnya." Ucapnya sambil merenggangkan ototnya yang terasa kaku.

"Bagus deh, ayo makan." Ucap Bagas dan langsung berlalu pergi. Adam pun mengikutinya ke restoran dekat dari kantor.

"Lo yang bayar ya, gue gak ada uang." Ucap Adam santai sambil membaca menu yang ada.

"Tumben banget lo, biasanya lo yang bayarin gue." Ucap Bagas heran.

"Gak apa-apakan bro?" Tanya Adam tak enak.

"Ya Allah Dam, lo kira gue ni siapa lo heh?" Ucap Bagas kesal karena Adam menganggapnya seperti orang asing.

"Iya iya, lo kan sahabat gue dan partner sejati gue." Ucap Adam sambil menaik-turunkan alisnya.

"Tuh bener. Oh iya, lo kenapa bisa gak ada uang?" Tanya Bagas serius.

"Muka lo gak usah serius banget." Ucap Adam lucu melihat wajah serius Bagas.

"Apaan sih lo, jawab kenapa?" Tuntut Bagas.

"Bukannya gak ada uang, semua uang gue Kanza yang kelola." Ucap Adam sambil melihat e-mail di ponselnya.

"Serius lo? Jadi ini lo gak bawa uang sama sekali?" Tanya Bagas kaget.

"Heboh banget sih lo, gak juga. Sebenarnya gue bawa uang, tapi ya gak sebanyak biasanya." Ucap Adam sambil meletakkan ponselnya.

"Lo yakin Kanza gak matre? Lo jangan marah dulu. Gue kan cuma nanyak." Ucap Bagas karena melihat wajah Adam berubah saat ia bilang Kanza matre.

"Lo bilangin istri gue matre?" Tanya Adam marah karena ada orang yang menjelekkan istrinya.

Cinta Karena Allah ( After Married )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang