TWENTY FIVE

9.1K 494 23
                                    

Berikan vote, komentar dan saran kalian yahhh

Happy Reading

Love you all😘😘😘😘

================================================================

AUTHOR POV

"Assalamualaikum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Assalamualaikum." Ucap Adam saat Kanza membukakan pintunya.

"Waalaikumsalam." Jawab Kanza sambil mengambil tas kerja Adam.

"Gimana? Udah dapat barangnya?" Tanya Adam yang baru pulang dari rumah Bagas.

"Sudah, mas mau makan?"

"Gak usah, udah kenyang banget ini. Tadi si Bagas banyak banget beli makanannya." Sambil memegang perutnya yang sixpack itu.

"Yaudah mas mandi gih." Sambil mendorong badan Adam pelan.

"Mana barangnya? Mas lihat dong?"

"Ha? Emm mas mandi aja dulu ya." Elak Kanza karena takut ketahuan kalau ia membeli lingerie.

"Kenapa?" Tanya Adam sambil mengerutkan dahinya.

"Mas bau banget." Sambil pura-pura menutup hidungnya.

"Bau banget ya?" Sambil mencium ketiaknya.

"Iya bau. Udah sana buruan mandi." Ucap Kanza sambil mendorong tubuh Adam pelan. Adam pun menurut dan pergi masuk ke dalam kamar mandi.

"Untung saja..." Sambil memegang dadanya dan mengehembuskan nafas lega.

Ketika Kanza sedang menyiapkan pakaian tidur untuk Adam, tiba-tiba ponselnya berbunyi.

"Halo Ren, ada apa?" Bisik Kanza karena takut Adam dengar.

"..."

"Iya mbak tau, kenapa?"

"..."

"Gimana? Semuanya udah siap?"

"..."

"Alhamdulillah, semoga lancar ya."

"..."

"Iya sana buruan, nanti si Dafa marah lagi. Assalamualaikum." Ucap Kanza sambil mematikan sambungan teleponnya.

"Semoga lancar apa?" Tanya Adam yang tiba-tiba sudah ada dibelakang Kanza.

"Eh mas...." Pekik Kanza karena terkejut akan kedatangan Adam.

"Kok kamu panik gitu?" Sambil mengeringkan rambutnya yang basah.

"Heh? gak kok." Ucap Kanza canggung karena melihat Adam yang bertelanjang dada.

Sekarang Adam hanya menggunakan handuk kecil untuk menutupi bagian perut sampai lututnya saja. Itu artinya, tubuh bagian atasnya terekspos jelas dimata Kanza.

Cinta Karena Allah ( After Married )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang