ERLY POV
"Malam hari tiba, kini saatnya para warga tidur" kata moderator
"Aku memejamkan mata sejenak"
"Werewolf bangun!"
Sekejap keadaan menjadi hening. Lama sekali...
"Tidaakk!, aarrghhh. Serigala keji! Kau telah membunuh semua warga"
"Tolong! Werewolf akan memangsaku!"
Lalu kubuka mataku, semua menjadi menakutkan. Werewolf itu benar - benar ada dan nyata! Kupikir hanyalah permainan biasa yang membosankan.
"Mia? Miaaaa! Lari Mia!" aku sangat ketakutan, Mia hampir diterkam werewolf. Aku ga pengen Mia mati seperti yang lain.
"Erly! Tolong Er...... Aaaaa" miaa kesakitan, werewolf ganas itu mencakar i tubuh Mia. Sampai tubuhnya bersimbah darah. Aku tak berani melihatnya, apalagi menolongnya.
Lalu aku berlari menjauh dari Mia, kutinggalkan Mia sendiri disana! Ada apa dengan diriku ini? Aku membiarkan siluman serigala membunuh sahabatku sendiri. Tapi tak ada yang dapat kulakukan.
"Tolong! Tolong! Siapapun tolong aku! Ada serigala...." aku berteriak kesana kemari, namun tidak ada yang menolong.
Kuberlari meyusuri hutan angker ini, werewolf hitam terus mengejarku. Semakin dekat dan mendekat. Aku terus menangis kencang.
"Stop! Allahhu akhbar!" Aji membuka telapak tangan nya dan mengarahkan ke werewolf, seperti ada kekuatan illahi dari tangan Aji. Cahaya terang muncul dari tangan aji, dan menyorot silau ke arah werewolf.
Werewolf itu terbakar dengan sendirinya, lalu lenyap seketika
"Aji... Makasi ji"
"Sama sama"
Untunglah Aji datang menyelamatkanku. Aku dan Aji terus memandangi satu sama lain. Aku melihat mata indah Aji. Iya, dia sangat tampan dibawah paparan sinar rembulan. Aji memandangiku lalu tersenyum. Sangat manis sekali!
Tapi aku melihat suatu kejanggalan, mata indah nya perlahan berwarna kuning. Lalu kulit putih nya tumbuh rambut hitam! Di mulut nya muncul taring panjang! Astaga! Itu bukan Aji yang asli!
Dia werewolf yang berubah wujud!
Dengan cepat werewolf terkutuk langsung menggigit tangan kanan ku.
Dan "kraaakk"
Tangan kanan ku patah! Semua berdarah, potongan tanganku ada di mulut werewolf! Apaa?... Tanganku putus? Dan satu nya ada di werewolf.
"Sakitt, aahhh sakit... Tanganku hilang......tanganku buntung.... Tidaaaaakkk!!!!"
AUTHOR POV
Rabu 7 Desember 2016
01:27
"Aahh tidaaaaaakk!!!" Erly terbangun dari mimpi buruknya. Nafas nya terengah - engah. Badan nya pun basah semua dengan keringat. Erly juga tak sadar telah menangis, air mata nya sampai mengenai bantal hingga basah.
"Tanganku? Mana tanganku?Hilang, hilang, hilang, tanganku hilang. Mana?, mana?, aku masih pengen nulis ikatan kovalen, kimia, kimia"
Erly melantur sambil menggerabahi tangan nya, ia meraba - raba tangan kanan nya.
"Ini tanganku, tanganku masih ada. Huh, syukurlah hanya mimpi"
ucapnya tetap dengan nafas terengah - engah
"Kalo sampai tanganku putus beneran, mana bisa aku ngerjain ulangan kimia nanti" batin nya.
Nafas nya masih terengah - engah, tapi jantung nya sudah tidak deg - deg an lagi.
Kini dia mencoba untuk kembali tidur.
02:12
Waktu telah berlalu, Erly hanya berkedip - kedip dari tadi. Tak kunjung dapat tidur.
"Aku harus ngapain. Belajar kimia? Oh tidak perlu, belajar semalam sudah cukup. Mending aku baca buku werewolf"
Lantas dia membuka buku "History of Werewolf" dan melanjutkan membacanya. Kurang lima lembar lagi bukunya ia tamatkan.
XXXXXXX
pendek bukan?
Bagi yg tak suka membaca banyak kalimat, kuyakin pasti suka part ini...
KAMU SEDANG MEMBACA
LET'S PLAY WEREWOLF
Lobisomem[ COMPLETED STORY ] Warning! Full adegan pembunuhan!!! Jangan salahkan penulis ya! Aku udah ngasih peringatan!!! Yang takut darah dsb dimohon tidak membaca!!! Apa kalian pernah memainkan permainan werewolf? Tentu sebagian besar dari kalian pernah m...
