The Boys Behavior

2.9K 45 0
                                    

"Hey Hazz! seharusnya kau itu begini!",teriak seorang produser dari belakang camera,Harry menoleh dan menampilkan cengiran khasnya.

"I'm sorry sir! One more take again!",Harry balas berteriak sambil menggaruk kepalanya

Yah begitulah The Boys,selama proses shooting tidak ada yang mencoba untuk serius atau bahkan sedikit untuk fokus saja,The Boys tidak bisa.

"Hey Lou! kemarikan celanaku!",teriakan melengking dari arah belakang,seluruh kru menoleh dan hanya menggeleng-geleng sambil terkekeh,bahkan Mr.Garrie-sang sutradara- sudah kewalahan sampai-sampai ia lebih memilih istirahat sebentar.

"to be honest,i'm tired of it",keluh salah satu kru dengan tampang sangat frustasi,sekarang tempat pembuatan shooting video klip terbaru mereka sudah seperti tempat bermain anak TK

"Tolonglah, ini sangat asyik."yap! Harry yang dari tadi mejahili Niall, membantah salah satu kru itu. Memang the boys sangat susah diatur, tempat yang berantakan itu membuat manager memutuskan untuk mencari seorang ya bisa disebut, cleaning service.

"Tapi......",salah satu kru perempuan berteriak dengan suara melengking."Zayn!kau sudah menumpahkan susu coklat ini kebaju putihmu!sekarang harus bagaimana?baju ini baju terakhirmu"

Zayn hanya nyengir bodoh menanggapi omelan kru perempuan tadi."sorry Hehehe

Kru perempuan tadi yang sudah merasa lelah memutuskan untuk mengundurkan diri langsung pada Zayn, Zayn hanya menanggapi dengan tawanya yang menggelegar.

"Aku mengundurkan diri.." teriak perempuan itu The Boys secara bersamaan menjawab dengan "Selamat tinggal"

Manajer yang melihat kelakuan The Boys hanya menggeleng-gelengkan kepalanya, dan semenjak kru perempuan itu pergi, Simon lalu menyuruh Paul mencari pengganti nya, Paul pun mengangguk cepat.

"emang ada yang tahan mengatasi kita semua?"Tanya Louis sambil menarik rambut keriting Harry.

"hahaha!aku rasa dia akan gila duluan"Liam tertawa lebar sambil mengacak-acak naskah yang ada didepannya,Kru yang lain hanya mendengus nafas seberat-beratnya.

"Paul! Cepat cari! Bentak Simon membuat The Boys sekeika terdiam. "Kenapa kalian diam?" Tanya Simon. "Kami tidak sabar mengerjai asisten baru kami nanti" Tawa Niall yang disusul tawa lainnya dari The Boys.

Simon lalu pergi meninggalkan mereka, tampak kecerian diwajah The Boys mereka langsung memulai kejailan mereka lagi, Niall yang mencoret-coret dinding ditambah dengan Louis yang
bekejar-kejaran dengan Harry, belum lagi Liam dan Zayn yang bermain petak umpet. Uh! Dasar The Boys.

HeartbreakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang