You're Mine

Bagian 7

"Oke cukup sampai disini pertemua kita, sampai jumpa minggu depan, dan selamat berlibur" ucap Asuma lalu pergi meninggalkan ruangan. Dilanjut dengan satu persatu dari siswa yang mengikuti langkahnya keluar meninggalkan ruangan.

"Sabtu kau ada acara?" Tanya Sasuke pada Hinata.

"Tidak, kenapa?" Tanya Hinata balik.

"Besok ku jemput jam 7 malam, berdandanlah yang cantik precious" bisik Sasuke, kemudian mengecup pipi Hinata.

Hinata bungkam badannya mengang, matanya melebar kaget.

Sasuke menciumnya?

Di pipi?

Menciumnya di pipi?

Apa ini mimpi?

'Sasukeeeeee' Dewi batin Hinata berteriak histeris.

"Sampai jumpa" ucap Sasuke lalu pergi meninggalkan Hinata yang masih setia memegangi pipinya.

"Romantis sekali" ucap Ino dengan nada lesu.

Kemudian Sasuke menoleh kebelakang lalu tersenyum tipis guna melihat keberadaan malaikat hatinya. Lalu pergi melangkah meninggalkan ruangan bebarengan dengan Naruto.

Lantas yang menjadi pertanyaan.

Pada siapa Sasuke tersenyum seperti itu?

"Come on Hinata, sampai kapan kau akan diam bagai patung begitu?" Ucap Ino terkekeh.

"Kau mengangetkan ku Ino" ucap Hinata sebal.

"Sudahlah aku mau pulang" Ino melangkah meninggalkan Hinata

"Kau mau pulang tidak Hinata?" Tanya Ino menoleh kebelang mendapati Hinata yang masih berdiri layaknya patung.

"Yah, tentu saja" jawab Hinata lalu bergegas membereskan Alat tulisnya dan pergi meninggalkan ruangan.

~~~~~

"Dudududu~" Hinata bersenandung kecil di dalam kamarnya. Ingatannya kembali kebeberapa jam yang lalu.

Astaga apa itu artinya Sasuke mengajaknya Dinner atau kencan?

Memikirkannya membuat Hinata menjadi senyum senyum gembira layaknya seseorang yang baru saja memenangkan sebuah lotre.

"Kau mengerikan" Mata Hinata menyipit menatap pada kedua orang yang kini sedang bersidakep dengan gaya so keren, sambil menyenderkan badanya di pintu.

"Apa yang kalian lakukan disitu hah?" Ketus Hinata jengkel.

"Aku hanya menemani pria so keren ini menemuimu" ucap wanita itu sambil menunjukan jarinya pada pria di sebelahnya.

Hinata memutarkan matanya bosan. "Kau sudah melakukan tugasmu Hana-Chan, sekarang pergilah" usir Hinata.

"Kau mengusirku?" Tanya Hinata dengan tampang tak percayanya.

"Ya, pergilah" Hinata melangkah kearah Hanabi lalu mendorong adik perempuannya itu menjauh dari kamarnya.

"Jangan macam-macam pada kakakku Sasuke-nii" teriak Hanabi yang sudah meninggalkan Sasuke dan Hinata.

"Hi, precious, kenapa baru sampai?" sapa Sasuke.

"Tadi aku pergi menemani Ino membeli novel" jawab Hinata. Sasuke mengangguk paham dengan jawaban yang di berikan Hinata.

"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Hinata setenang mungkin, kemudian masuk kekamarnya di ikutin dengan Sasuke yang mengekor di belakangnya.

"Mengembalikan Dvd game mu yang tempo hari tertinggal di rumahku" balas Sasuke sambil mengangkat tangannya menunjukan Dvd itu sebagai buktinya.