Desc: masashi kishimoto
Rated : M (untuk kata2 kasar yang mungkin keluar juga adegan tak pantas lainnya yang mungkin membuat anda tdk nyaman)
Pair : sasunaru, dll. XD
=======happy reading=======
Naruto tercekat mendengar nama yang baru saja terlontar dari bibir deidara. Nama seseorang yang dulu begitu akrab dengannya. Nama yang selalu dia sebutkan. Nama seseorang yang menjadi salah satu sumber kebahagiaan nya,,, sekaligus nama dari orang yang menorehkan masa lalu kelam dalam hidupnya... "Kau,,, serius, dei-nii?" tanya nya tak percaya.
Deidara mengangguk, "aku serius. Dia adalah dalang di balik ini semua. Di tilik dari siapa korban dalam kasus kali ini dan apa tujuan kelompok itu. Aku dapat simpulkan, dia yang punya motif untuk merencanakan pembantaian pada para polisi konoha..." jelas deidara.
"Mo...tif?" naruto seakan kehilangan suaranya saat memikirkan motif apa yang mungkin di miliki oleh sai untuk menghancurkan kepolisian konoha. Memikirkan itu semua, membuat naruto makin tertekan. Ya,,, motif orang itu jelas - jelas sangat amat cukup untuk melakukan pembantaian pada kepolisian. Terutama padanya dan sasuke. Semua kejadian masa lalu, yang sekarang menjadi alasan untuk sai membalas dendam, semuanya melibatkan sasuke dan dirinya sendiri sebagai pion utama.
"Apa ada bukti kalau dialah pelaku utamanya?" itachi bertanya pada kedua pria berbeda warna rambut itu. Sasori merogoh saku celananya dan menunjukkan selembar foto pada naruto, itachi dan kyuubi. Serempak, ketiga orang itu membulatkan matanya terkejut menatap foto yang terpampang di hadapan mereka.
Kyuubi merebut foto itu dari tangan sasori. "Bagaimana bisa kau mendapatkan foto ini, sas?" tanya kyuubi tanpa menatap pada sasori. Matanya sibuk mengamati foto di tangannya. Sasori mengangkat bahu, "aku tidak sengaja menemukannya saat aku sedang iseng menghack akun rahasia(?) seorang pedophil..." tuturnya santai.
"Pedophil?" tanya naruto dengan ekspresi dan nada bicara yang aneh. Sasori mengangguk, mengabaikan ekspresi aneh naruto. "Ya,,, menurut yang di tulis oleh pedophil itu, dia menyukai anak kecil imut yang sedang bermain dengan anak rubah di temani ayahnya itu..." tutur sasori lagi. Kening naruto berkerut, "sasuke tidak pernah mengajak menma bermain dengan seekor anak rubah.." bantahnya.
Sasori mengangguk lagi, "coba kau perhatikan ciri - ciri dari orang dewasa yang bersamanya dalam foto itu.." naruto menatapi seorang pria berhoodie hitam yang hanya menampilkan sedikit wajahnya di dalam foto itu. Mata pria itu tak terlihat, yang terlihat hanyalah hidungnya, kulit pucat, bibir yang melengkung ke atas, membentuk sebuah senyum yang membuat naruto lagi - lagi tercekat. Naruto mengenali senyum itu..
Senyum palsu yang hanya dimiliki oleh satu orang, dan orang itu adalah.... Shimura sai.
"Jadi, yang menculik menma itu,, sai?" kyuubi kembali bertanya. "Ya,,," jawab deidara singkat. "Tapi untuk apa?" kyuubi menatap deidara dan sasori bergantian. "Jika dia mau balas dendam. Bukannya dia bisa melakukan itu hari itu juga? Kenapa harus menunggu selama ini untuk balas dendam?" lanjut kyuubi."Mungkin sasaran balas dendam yang sebenarnya adalah aku dan sasuke.. Makanya, dia menculik menma dan menjadikannya sebagai pemimpin dari rencana balas dendamnya supaya aku dan sasuke melemah dan dia bisa dengan mudah menghancurkan kami. Dia sangat tahu, bahwa kami tak akan sanggup melukai anak kami..." jelas naruto dengan lemah. "Kh,,,, si brengsek itu benar - benar licik..." desis kyuubi. "Menjadikan seorang anak tak berdosa sebagai pion utama untuk menghancurkan orang tuanya sendiri.. Dia sudah benar - benar keterlaluan" timpal itachi. Semunyanya terdiam, sibuk dengan pikiran masing - masing.

KAMU SEDANG MEMBACA
Missing Child
Fiksi PenggemarRasa bahagia saat sang buah hati hadir dalam keluarga kecil mereka.. "Dia manis, mirip dirimu, dobe" senyuman tak bisa ia sembunyikan lagi. "Tapi matanya tajam sepertimu teme" Air mata tak dapat lagi terbendung tatkala mengetahui sang buah hati tak...