"DE BANGUN..." teriak seorang pria tampan yang sedang membangunkan adik perempuan semata wayangnya
"Hmm" jawabnya
"Lo tuh hari ini sekolah dek" peringat nya
"Oh iyah bang, gue lupa. Lo bukannya bilang ke dari tadi, awas lo gue mau mandi" ya itulah tingkah ke kanak-kanak kan adiknya.Dila Anita Arditama seorang anak dari Zahra Nur Shahar dan Fadli Arditama yang notabene nya adalah pengusaha terbesar se Asia. Dia memiliki 5 kaka laki-laki yang tampan, pertama : Louis Tomlinson Arditama yang statusnya sudah beristri dan sudah menjadi salah satu CEO di perusahaan papahnya di Paris, ke dua : Liam Payne Arditama yang statusnya juga sudah beristri dan sudah menjadi seorang arsitek di LA, ke tiga : Niall Horan Arditama seorang model di NEW YORK dan memiliki butik-butik yang memakai brand namanya, ke empat : Harry Styles Arditama dia seorang pembalap sekaligus manager di perusahaan papahnya di Bandung,dia adalah kaka paling possesive dan dekat dengan Dila, ke lima Zayn Malik Arditama dia seorang mahasiswa di Bandung dan dia dekat sekali dengan Dila. Dila sangat di manja dan paling di sayang karena dia anak + adik + cucu + keponakan perempuan satu-satu nya.
Sikap dan perilakunya berbeda drastis saat dia keluar dari Sekolah Dasarnya, dia lebih sering diam dan jutek kepada semua orang kecuali keluarganya, tapi terkadang itupun terjadi kalo dia sedang mengingat seseorang atau mood nya sedang rusak.
Hari ini adalah hari pertamanya kembali ke sekolah dengan menjadi kaka kelas, sekarang dia masuk kelas 12 yang artinya sebentar lagi dia akan lulus dari masa SMA nya.
"Bang ayo,gue udah mau telat nih, nanti anak sekolah pada tau lagi" ajak Dila sambil menuruni tangga
"Kamu gak akan sarapan dulu?" Tanya mamah
"Aku makan di mobil aja mah" jawab Dila
"Yaudah biar abang aja yang anter kalo si Zayn gak mau anter kamu" Timpal Harry, kaka ke 4 nya Dila
"Yaudah ayo bang" ajak Dila sambil membawa makanannya
"Yaudah sono luh pergi noh ama abang lo" gerutu Zayn
"Dia juga abang lo bego"
"Heheh iyah yah" tawa begonya keluarkan
"Dasar lo adik durhaka" ledek ka Harry
"Ih udah bang Harry ayo kita pergi, udah telat nih"
"Iyah ayo" Harry langsung berdiri dan mengambil kuci mobilnya
"Assalamualaikum mah, bang" pamitnya
"Waalaikum salam, hati-hati sayang" pesan mamah
"IYA MAH" teriak DilaHarry mengantarkan adik kesayangannya itu ke sekolah, dia sangat hati-hati membawa mobil karena takut ada yang lecet sama adik kesayangannya itu.
"Udah sampai"
"Makasih abangku sayang" kata Dila dengan tersenyum
"Hati-hati ya! belajar yang bener, kalo ada yang macem-macem sama kamu, kamu tinggal bilang ke abang" nasihatnya
"Ih appan sih bang, aku udah gede"
"Yaudah gih sana nanti telat lagi"
"Dah abang" pamit Dila sambil mencium pipi abangnya.Dia keluar dan menunggu abangnya pergi, setelah abangnya pergi Dila langsung pergi ke kelasnya. Setibanya di kelas
"DILA" teriakkan cwe modis yang langsung menghampiri Dila
"Apaan sih lo teriak-teriak, bikin mood gue rusak aja lo" ketus Dila
"Hy Dil" sapa Bella dan Jingga mereka adalah sahabat Dila
"Hy" jawab Dila
"Yah giliran gue aja yang dari tadi teriak gak lo bales malah lo ketusin kaya tadi" gerutu Sela sahabatnya Dila
"Ya abis lo pagi-pagi udah teriakin gue" jawabny dengan nada ketus
"Kan gue kangen" ucap Sela
"Lebay lo bego" umpat Bella
"Gue gak bego" tolak Sela
"Gak bego cuman lemot" ledek Jingga
"Ah gitu lo semua mah gak ada yang belain gue" dia cemberutDila duduk dengan Jingga sedangkan Bella dengan Sela. Selama 12 tahun mereka barengan dan orang tua mereka sudah saling kenal satu sama lain.
Hari ini adalah hari yang paling tidak disukai oleh anak sekolah karena harus berdiri lama di lapang upacara yang panasnya minta ampun dan juga Kepala Sekolahnya yang ngomongnya panjang × lebar (udah kaya rumus matematika).
Seusai upacara,Dila dkk pergi ke kantin membeli minum. Memang sudah tradisi jika sudah upacara pasti ada istirahat kurang lebih 10 menit agar anak-anak dapat fresh kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHY (?)
Teen FictionSEBAGIAN CERITA DI PRIVATE, JADI JANGAN LUPA FOLLOW DULU :) ...................... Kisah dimana 2 insan yang awalnya yakin untuk membina hubungan baru, namun tergoyahkan oleh cinta pertama masing-masing yang hadir pada waktu hampir bersamaan Dila An...