28

4.8K 933 45
                                    

VOMMENTNYA H3 H3 H3 H3 H3ler.

Setelah nyanyi gue mesem mesem sendiri sama arti lagu yang tadi di nyanyiin gue sama kak Johnny, ga lupa juga yang pada makan disini kasih tepuk tangan buat kita berdua.

"Qil..." kata kak Johnny yang sekarang udah ada di depan gue.

"Hm"

"Udah ngerti kan?"

"Ngerti apa?" tanya gue.

"Ya, aku kayak gini karena kamu bilang pas aku nembak kamu kaya orang beli kacang rebus dijalan, murahan," kata dia.

"Ya emang bener kok," kata gue gamau kalah.

"Yaudah makanya sekarang aku ngomong sama kamu, sebenernya tuh aku udah suka dari lama sama kamu. Dari Sehun terus ceritain kamu pas di Chicago dan aku tambah penasaran sama kamu, eh aku gabakal nyangka juga kalau kita dipertemuin dengan cara kamu jadi asisten aku," kata dia sambil senyum senyum.

"Terus?"

"Ya nabrak," kata dia dan gue muterin mata gue jengah.
"Heheh, aku mau serius dulu. Kamu mau gak jadi pacar aku? aku tau ini agak childish sih sebenernya karena umur kita yang bukan abg lagi.."

"Kakak yang udah ga abg, gue masih."

"Tuh, dengerin dulu apa akunya. Ya, kamu mau gak?"

"Mau apasih?"

"Jangan pura puraaaa gatauuu," kata dia sambil nyubit kedua pipi gue.

"Sakittttt!" kata gue sambil ngelepasin cubitan dia.

"Lagian kamunya.."

"Kok aku??"

"Cie ngomong akuuuu... ciee.." kata dia sambil nunjuk nunjuk pipi gue.

"Apaan sih lo ga jelas, udah ah mau turun. Kecantikan gue mahal buat diliatin sama mereka," kata gue dan langsung beranjak dari tempat duduk, setelah gue jalan beberapa langkah kak Johnny manggil gue.

"Shaqila!" panggil dia dan ngebuat gue noleh ke dia dan mata gue langsung tertuju pada..

"Shaqila!" panggil dia dan ngebuat gue noleh ke dia dan mata gue langsung tertuju pada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"TERIMA NYET! TERIMA!" dan lo pada pasti tau mulutnya siapa itu yang berkoar.

"TERIMA! TERIMA!" dan diikuti teriakan pendatang restoran.

"Be mine?" kata kak Johnny sambil berlutut dan gue speechlees.

"Ini--"

"Iya, aku tau kok ini terlalu cepet buat kamu. Tapi kenapa gak kita coba? as you know aku udah suka sama kamu dari dulu dan aku gabakal biarin kamu disakitin sama lelaki lain. Oke, aku tau kamu masih ada rasa ama mantan kamu. Tapi apa kamu gamau nyoba buat sama aku?" tanya dia.

Gue pengen kok nyoba buat ngehilangin rasa gue sama Taeyong tapi..

"Aku sebenernya ga maksa, tapi at least now you know that im being serious with you..."

Our Lovely Lecturer; Johnny ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang