My Lovely Brother #wattys2017

27

Aku tahu kejadian ini akan terjadi, dimana kamu akan salah paham terhadap mereka.

Lewat surat ini, aku ingin meluruskan masalah ini, masalah yang tidak seharusnya di ungkit ungkit lagi karena masalah itu telah selesai bertahun tahun yang lalu.

Aku yakin kamu sudah besar besar, bahkan sudah pintar dan dapat membangunkan perusahaan yang besar hasil dari kerja kerasmu. Jika bukan mamamu, zoya yang membuatmu seperti ini siapa lagi. Dadmu ini bahkan tidak becus untuk mengurusmu dan terpaksa menitipkanmu ke pasti asuhan.

Kejadian itu. Adalah kejadian yang sudah seharusnya aku alami, ini lah resiko yang harus aku terima ketika aku sudah mengabaikan dua orang wanita yang sangat mencintaiku. Kamu pasti tau siapa wanita itu.

Zoya adalah kekasihku pada masa itu, dan akupun sangat mencintainya. Yang membuatku menjauh darinya karena aku tidak ingin melangsungkan pernikahan dengannya secepat mungkin, aku masih ingin bermain main dulu dan melanjutkan karirku di bidang kesehatan. Tetapi, zoya tidak sependapat denganku, dia ingin sebuah komitmen yang serius di antara kami.

Aku tidak bisa mengatakan padanya jika aku tidak ingin menikah dengannya, bukan tidak ingin. Tetapi aku tidak ingin merusak karirku karena pernikahan itu.

Akhirnya, aku memberikan alasan padanya kalau aku akan menjadi dokter di singapura, ya tempat itu adalah tempat dimana aku mengenal mommu, ibu kandungmu.

Dia mencintaiku, dan aku juga tidak bisa menolak cintanya. Bukan aku mencintainya tetapi awalnya aku hanya ingin bermain main saja untuk mengisi waktu jenuhku merawat banyaknya pasien.

Ya awalnya memang kami hanya bersahabat saja atau patner kerja. Hingga aku melakukan kesalahan yaitu memilikinya secara utuh, buktinya ya kamu adanya di dunia ini.

Bayi kami lahir, dan tidak lama dari itu zoya datang ke dalam kehidupan kami, bukan dia perusak hubunganku tetapi aku lah yang merusaknya sendiri dengan meninggalkan mommu dan mengabaikannya ketika aku sudah melihat zoya kembali.

Dia meninggalkanku, dan zoya pun meninggalkanku. Maka tinggal kamu dan aku pada saat itu, aku sudah putus asa merawatmu sendirian hingga akhirnya aku menitipkanmu di panti asuhan hanya untuk sementara saja. Aku ingin membawa zoya kembali ke dalam pelukanku dan menjadikan dia istriku. Aku juga berfikir bahwa kita akan menjadi keluarga bahagia.

Tapi sayangnya itu hanya sebuah mimpi, zoya sudah menikah dengan pria lain.

Aku terus menerus mengejarnya hingga kami mengalami kecelakaan itu, awalnya zoya lah yang tertabrak lalu aku mendorongnya hingga ia bisa di selamatkan atas kecelakaan itu, tetapi tidak sampai di situ, sebuah truk menabrak kami. Dan zoya lah yang melindungiku dari tabrakan itu. Akibatnya jantungnya rusak hingga membuat keadaannya kritis lain dengan keadaan ku, aku hanya baik baik saja dan hanya mengalami luka lecet.

Aku berfikir jika saja zoya tidak melindungiku, dia tidak akan mengalami keadaan seperti itu. Akhirnya ak_

Sial.

Sudah cukup aku membaca surat itu, surat yang menjelaskan semuanya bahwa mamaku tidak bersalah, ia hanya menuriti wasiat dad ku untuk mengurus dan mencintaiku seperti putra kandungnya sendiri.

Ku tatap wajah yang saat ini berada tidak jauh dari hadapan diriku, rahangnya mengeras, bahkan matanya menatap diriku bulat bulat, sangat terlihat bahwa saat ini ia sedang menahan emosinya.