GONE

Chapter 24

Flashback on

Saat itu Dahyun pulang dari sekolahnya Ia memasuki rumahnya yang sepi tanpa oppanya. Iya, Sehun telah mengirimi Dahyun pesan agat di pulang bersama Junmyeon tetapi  Dahyun tidak menghubunginya karena Dahyun merasa dia bisa pualng sendiri. Dengan keadaan rumah yang sangat sepi Dahyun mulai berjalan kearah kamar ibunya , sebelum itu ia mengambil sebuah gelas yang berisikan air putih, Dahyun meminumnya.
Tiba-tiba saja ibunya berjalan mendekati Dahyun, dengan wajah pucatnya ia menyapa Dahyun.

"Dahyunie, kau sudah pulang?"

"Ibu? Mengapa kau berjalan, wajah mu sangat pucat ayo kuantarkan masuk kembali,"

"Anniieyo, ibu merasa bosan dikamar, bisakah kau membuatkan ibu teh hangat?"

"Baiklah, ibu tunggu disini aku aka membuatkannya untukmu, jangan kemana-mana eoh?"ucao Dahyun sambil mengecup pipi ibunya.

Sementara Dahyun sedang membuatkan teh hangat untuk ibunya. Ny.Ahn duduk di kursi meja makan. Entah mengapa ia merasa pusing  kembali, pusing yang sangat menyakitkan, dan penglihatannya mulai samar. Iapun bernajak dari kursi itu dan berjalan menuju kamarnya untuk mengambil obatnya. Ia berusaha berjalan dengan pusing yang sangat menyakitkan itu, sesekali Ia bertumpu dengan tembok untuk berjalan namun mungkin karen ia benar-benar tak tahan Ny.Ahn terjatuh dilantai yang tak jauh dari kamarnya dan tak sadarkan diri.

Sementara itu Dahyun yang sudah menyelesaikan tugasnya untuk membuat teh hangat kembali untuk menemui ibunya. Saat ia kembali namun ia tak menemukan ibunya, ia mencoba memanggil ibunya beberapa kali namun tak ada jawaban, Ia mulai panik. Saat ia berjalan untuk menemukan ibunya tak sengaja ia menginjak sesuatu dibawah kakinya. Dan ketika melihat kebawah tubuhnya mulai melemas. Iya itu ibunya yang terkulai lemas tak berdaya di lantai.

"Ibu.. Ibu... Bangunlah.. Ibu... Ibu... Apa yang terjadi.. Ibu bangun... Ku mohon.. "Memeluk ibunya.

Tanpa berfikir panjang Dahyun langsung menelpon ambulance. Tak lama ambulance datang dan Dahyun menujubkerumah sakit.

Di ambulance Dahyun tak bisa menahan air matanya, ia sangat terpukul melihat ibunya yang belum sadar. Salah satu perawat yang ikut membantu ibunya tadi menyarankan untuk Dahyun menghubungi pihak keluarga lainnya . Dahyunpun segera menelpon Sehun.

"Eoh Dahyun-ah.. "

"Oppaa.. Ibu pingsan, sekarang aku membawanya kerumah sakit dimana Yixing oppa bekerja" sambil menangis

"Apa ? Bagaimana bisa ?"

"Cepatlah kesini sekarang, aku sendirian.. "

"Baiklah oppa akan segera kesana "menutup telfonnya.

Flashback Off

Saat ny.Ahn dibawa menuju ruang ugd, Yixing langsung dengan sigap menanganinya. Ia melihat Dahyun yang berada disini masih dengan seragam sekolahnya.

"Apa yang terjadi?"

"Aku tak tau oppa, tiba-tiba saja ibu pingsan.. "

"Kau tenang eoh? aku akan berusaha "ucao Yixing meyakinkan Dahyun. Kemudian Dahyun menarik tangan Yixing.

"Tolong selamatkan ibuku oppa, aku mempercayakan ini padamu"ucap Dahyun , yixingpun hanya membalas dengan anggukan kecil.

Saat ny.Ahn sedang ditangani Dahyun duduk berjongkok didepan ruangan itu sambil emnatap pintu ruangan ibunya. Dahyun tak hentinya menangis, ia sangat khawatir dengan ibunya. Ia tak bisa membayangkan kalau sampai terjadis sesuatu pada ibunya. Tiba-tiba saja Junmyeon datang dan menghampiri Dahyun yang sedang menangis.