WOLF IN LOVE

Chapter 13

Perjalanan pulang sekolah menjadi lebih sunyi dari biasanya, Kyungsoo yang berjalan masih dibantu Chen dan Chanyeol sama sekali tidak melirik Sehun yang berjalan dibelakang mereka. Sehun tahu Kyungsoo mengabaikannya namun ia juga tidak bisa memaksakan Kyungsoo setelah apa yang telah dilakukannya. Perjalanan mereka terhenti karena Kyungsoo berteriak untuk berhenti.

“Ada apa! Apa kakimu mendadak sakit?” tanya Chanyeol kebingungan begitu juga Chen. Sehun juga ikut berhenti dan hanya bisa mengamati.

“Aku melihatnya, wanita yang menyelamatkanku,” ucap Kyungsoo lurus menatap kedepan, namun hanya kebingungan yang didapatkan oleh Chanyeol, Chen dan Sehun karena mereka tidak melihat ada wanita dimanapun.

“Tidak ada siapa-siapa disini!” jawab Chen.

“Apa Aku belum bilang kalau wanita itu hantu? Ah Aku lupa! Hanya Aku yang bisa melihatnya,” ucap Kyungsoo tersenyum masih dengan menatap lurus ke depan.

“Ah… oke ini aneh, ini siang hari apa dia juga keluar di siang hari?” tanya Chen

Wanita itu tersenyum pada Kyungsoo lalu meletakkan jari telunjuk di bibirnya seolah meminta agar Kyungsoo diam.

“Tidak dia sudah pergi! Ayo kita pulang!” seru Kyungsoo.

Chanyeol, Chen, Sehun dan Kyungsoo duduk mengeliling meja makan, mama Park sibuk menata makanannya dihadapan para pemuda itu. Mereka makan siang dengan tenang hanya ada beberapa pembicaraan kecil seperti apa yang terjadi di sekolah dan bagaimana luka pada kaki Kyungsoo.

Kyungsoo kembali kerumahnya sebentar dengan alasan Kyungsoo merindukan kamarnya. Suho dan Lay menyambut Kyungsoo dengan pelukan, terlebih Lay yang memang belum bertemu dengan Kyungsoo. Kyungsoo membuka pintu kamarnya dan menemukan wanita yang menolongnya duduk di ranjangnya.

“Chan bisakah kau biarkan Aku sendirian di kamar? Aku sedang ingin sendiri,” ucap Kyungsoo pada Chanyeol yang berdiri di belakanganya.

“Baiklah jika terjadi apa-apa teriak saja oke?”

“Hmm”

Kyungsoo berjalan pelan kemudian duduk disamping wanita itu, Kyungsoo menatap wajah wanita itu yang benar-benar cantik menurutnya, ditambah senyuman manisnya.

“Kau bilang kau akan muncul jika situasinya gawat, apa situasinya akan segera memburuk lagi?”

“Hmm, sebenarnya Aku ingin menolongmu di akhir tetapi sepertinya kau perlu tahu sesuatu.”

“Apa?”

“Siapa Aku? Dan kenapa Aku ingin menolongmu!”

“Aku pikir kau tidak ingin mengatakannya jadi Aku tidak ingin bertanya.”

“Kau masih saja menjadi anak yang baik bahkan di kehidupanmu yang sekarang.”

“Apa maksudmu?”

Wanita itu bangkit menatap Kyungsoo, mendekatkan wajahnya sedekat mungkin dengan Kyungsoo dan mencium kening Kyungsoo.
Sekejap Kyungsoo merasa dibawa kesebuah tempat yang tidak pernah ia datangi, sebuah kota kecil yang tidak teralu ramai. Dua orang remaja sedang berjalan sambil tertawa kecil, Kyungsoo mengenali wajah wanita itu, tetapi ia terkejut bukan main melihat pria yang berjalan dengan wanita itu, Kyungsoo seperti melihat dirinya sendiri, pria itu benar-benar mirip dengannya.

“Dia kekasihku.” ucap wanita itu.

“Kang Woo dan Kim Seohyun, kami adalah sepasang kekasih” sambungnya lagi.

“Dia mirip denganku.”

“Bukan hanya mirip Kyungsoo, dia juga seorang pureblood sama sepertimu, itu sebabnya ia juga begitu menawan.”