WOLF IN LOVE

S.2 Chapter 2 (Another Love)

Suho sudah tiba di pelataran parkir ia sudah memegang ponselnya untuk menelfon siapapun yang bisa menjemputnya. Suho diam kemudian menghembuskan nafasnya pelan ia sadar ia baru saja melakukan hal yang tidak seharusnya. Suho harusnya tidak membentak-bentak seperti itu di hadapan Kyungsoo. Kyungsoo hanya belum ingat semuanya dan harusnya Suho membantu mengingatnya dengan perlahan. Entah mengapa saat mendengar Kyungsoo mengungkapkan perasaan cinta padanya membuat Suho merasa benar-benar marah. Suho mencoba menenangkan diri lalu ia berbalik dan kembali ke kamar Kyungsoo.

Suho terkejut mendapati kamar Kyungsoo yang sudah dipenuhi beberapa suster dan dokter disana. Suho memaksa masuk namun suster melarangnya, Suho bisa melihat sedikit tubuh Kyungsoo yang nampak kejang-kejang diatas tempat tidur namun ia tidak bisa melihat lebih jauh karena suster sudah terlanjur mendorongnya. Suho yang panik lansung menelfon keluarga Kyungsoo, ia mengatakan jika sesuatu terjadi pada Kyungsoo.

Suho menceritakan bagaimana Kyungsoo bisa berakhir seperti itu, tentu saja Suho melewatkan bagian dimana Kyungsoo membuat pengakuan untuknya juga bagian dia memarahi Kyungsoo. Suho merasa bersalah ia merasa jika hal yang terjadi pada Kyungsoo disebabkan oleh perkataannya pada Kyungsoo. Suho sebenarnya bersikeras untuk tetap menunggu di rumah sakit hingga Kyungsoo tersadar namun kedua orang tuanya juga bersikeras agar Suho pulang dan istirahat, alhasil Suho pulang dengan ditemani Jong Ki.

Chanyeol duduk diberanda kamarnya menatap langit malam berbintang. Chanyeol tidak bisa memungkiri jika dirinya merasa hampa. Ia teringat saat Kyungsoo mengatakan jika dirinya dan Kyungsoo sepasang kekasih adalah lelucon. Chanyeol ingat tatapan mata Kyungsoo tadi, tatapan itulah yang dulu selalu diberikan Kyungsoo padanya saat Kyungsoo hanya menganggapnya sebagai sahabat. Chanyeol tertunduk diam saat ia menyadari diseberang jalan ia melihat Suho berdiri menatapnya. Chanyeol yang menyadari itu segera melompat dan menemui Suho.

“Hyung! Apa yang kau lakukan disini!?” seru Chanyeol.

“Chan sesuatu terjadi, Aku mengingatkan Kyungsoo tentang ingatan yang seharusnya dia ingat dan sekarang dia kembali tidak sadarkan diri,” ucap Suho.

“Kenapa!? Hyung bukankah kita sepakat untuk memberitahukannya nanti!” seru Chanyeol.

“Dia harus disadarkan Chanyeol! Kau boleh percaya atau tidak tetapi dia baru saja menyatakan perasaanya padaku! Dia menyukaiku! Aku tidak bisa menerima itu, kau adalah orang yang dicintainya! Aku tidak akan membiarkannya begitu saja itu sebabnya Aku mengatakannya pada Kyungsoo,” jelas Suho.

“Di..dia menyukaimu?” tanya Chanyeol terkejut mundur beberapa langkah dari Suho.

“Tenanglah, Kyungsoo mengatakan itu karena dia punya ingatan lain, itu hanya ilusinya Chan, bagaimanapun Aku tidak akan membiarkan ini terjadi. Chanyeol Aku tahu bagaimana rasanya ditinggalkan seseorang yang teramat sangat kita cintai dan Aku tidak akan membiarkan itu terjadi lagi tidak pada kalian berdua,” ucap Suho memegang erat bahu Chanyeol.

Suasana di sekolah pagi itu tidak begitu menarik bagi Chanyeol, sejak pagi ia hanya menunduk dimejanya menyembunyikan wajahnya. Belum hilang rasanya gundahnya karena Kyungsoo melupakan hubungannya sekarang ia harus menerima kenyataan jika Kyungsoo menyukai Suho.

Chanyeol mengikuti pelajaran dengan diam ia menatap papan tulis dan mendengarkan penjelasan gurunya tetapi pikirannya tidak bisa lepas dari Kyungsoo, sementara Sehun hanya memperhatikan Chanyeol dan ia tahu apa yang sedang terjadi.

“Aku kasihan melihat Chanyeol seperti itu,” celetuk Sehun di kantin bersama Baekhyun dan Chen.

“Dia tidak ikut kemari?” tanya Chen.

“Dia terlihat buruk, sepertinya ia bahkan tidak tidur sebenarnya Aku bisa saja mengambil kesempatan ini untuk merebut hati Kyungsoo kembali tetapi melihat Chanyeol seperti itu Aku jadi tidak tega,” jelas Sehun.