"Karakter Sekunder" of the Day 18

3.8K 736 175
                                    


Nana

Nana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dad

Ryan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ryan

Enver

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Enver

Bunda Sarah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bunda Sarah

Darmawangsa Jr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Darmawangsa Jr.

Chandrawinata Neru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chandrawinata Neru

Karakterisasi tokoh sekunder tidak kalah penting

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Karakterisasi tokoh sekunder tidak kalah penting. Mereka hadir setidaknya untuk membantu kakaterisasi tokoh utama, seperti Neru, Mama Olive, Auden, Bang Tagor,  atau bahkan ikut berperan mengarahkan cerita, seperti Dad, Nana, dan keluarga Wynn.

Tugas penulis adalah memastikan mereka minimal punya nama, latar belakang, motif, sifat dan ciri khas, dan konsistensi peran.

Bedakan dengan nama-nama yang disebut sekali dan sekilas, seperti paman-paman Neru, Jocelyn, Aditya dan Bimo. Peran kecil, walau penting, tidak perlu membuat mereka ada di center stage.

Membantu karakterisasi tokoh utama, bukan untuk menonjol sendiri lalu dilupakan.

That's all.

Salam kreatif.

Write Me His Story (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang