CHAPTER DU STU (REVISI)

39.3K 1.8K 12
                                    

Typo 999+++

Happy reading~~~ jangan lupa vote dulu sebelum baca dan COMMENT ya gaiss..

Author butuh di kritik dan di saran.. thankyou
Happy reading
___________


Di lain sisi..

MAX POV

Kimberly..Kimberly, nama itu selalu saja terpikirkan oleh gue. Ya tentang senyumnya, tawanya dan segalanya olehnya.

Tapi gue merasa nggak suka kalau dia bertekatan dengan lelaki bernama Shawn. Gue ada rasa dendam karenanya sampai sekarang, dan gue datang kesini untuk merusak kebahagiannya.

Karena Shawn pernah merusak kebahagian gue, bukan lebih tepatnya, merusak kebahagian perempuan yang gue sayang.

Gue akan membuat Shawn mengerti bagaimana rasanya kehilangan perempuan yang kita sayangi. Dan caranya adalah gue akan memanfaatkan Kimberly. Kimberly Tiffany.

Gue akan melakukannya secara perlahan tapi pasti, menghabisinya bagai api yang membakar sejumlah kertas lalu menjadi abu.

Semua membutuhkan proses untuk mencapai kejayaan. Ya dan gue pastiin, gue akan mencapai keinginan gue.

|/\/\|

AUTHOR POV

FLASH BACK ON

Seorang remaja perempuan berlari mengelilingi taman bersama dengan dua remaja lelaki yang mengejarnya. Tawa selalu berada di ketiga anak tersebut.

"Sudahlah, aku capek." Ucap Remaja perempuan itu sambil terengah-engah lalu mengambil nafas.

"Lagian siapa suruh kerjain kita pakai air, lihat baju kita jadi basah." Gerutu salah satu remaja lelaki itu yang memakai baju berwarna abu-abu, yang di ketahui bernama Max.

"Uh..uh..ayo balik, aku lapar." Ajak anak perempuan itu lalu pergi menuju rumahnya.

"Eh kita balik dulu yah, Bel." Ucap anak lelaki lainnya yang memakai baju warna biru, yang di ketahui bernama Shawn.

"Eh Lu aja balik duluan, gue masih mau anterin Belle pulang." Ucap Max

Terlihat raut muka Belle berubah setelah mengetahui kalau Max yang mengantarnya pulang.

"Oh yaudah, Bye." Shawn melambaikan tangannya ke mereka berdua lalu menaiki sepeda fixienya dan melesat pergi entah kemana.

"Hmm..Shawn mau kemana?" Tanya Belle. Belle Austine, dia cantik dengan rambut pirang kecoklatannya itu dan warna mata berwarna coklat.

"Nggak tau, memangnya kenapa?" Tanya Max sambil tersenyum. Berharap Belle membalas senyumannya itu.

"Eh..nggak papa." Ucap Belle sambil terkekeh sebentar lalu mengambil fixienya dan menggowesnya ke rumahnya. Diikuti oleh Max dengan fixie yang ia kendarai, sampai di depan rumah Belle.

"Masuk dulu yuk." Ajak Belle sambil memasuki sepedanya ke dalam.

"Habis ini aku masih harus pergi, jadi lain kali aja. Bye." Ucap Max sambil melambaikan tangannya dan tersenyum lalu mengowes sepedanya meninggalkan halaman rumah Belle.

|/\/\|

Sekarang sudah tahun ketiga, mereka di SMP. Shawn, Max, dan Belle. Belle sudah tumbuh menjadi perempuan remaja yang cantik dan menjadi ketua cheerleader, Max menjadi ketua futsal di timnya, lalu Shawn menjadi ketua tim basket di sekolahnya.

[ASB #1] MY POSSESSIVE BADBOY ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang