Vote!
***
Setelah beberapa menit perjalan, kami sampai disebuah rumah makan yang cukup mewah. Aku dan kak iqbaal turun dari taxi, kak iqbaal membayar taxi terlebih dahulu. Setelah itu ia berdiri disebelahku sambil merangkul diriku.
"Masuk yuk" Ajaknya.
Aku hanya tersenyum dan mengangguk.
Kak iqbaal menggenggam tanganku. Aku juga menggenggam tangannya. Lalu kami masuk kedalam rumah makan itu.
Rumah makan itu terlihat sangat romantis. Alunan lagu romantis yang terdengar, juga mendukung suasana romantis di rumah makan ini.
Kak iqbaal berjalan mendahului diriku. Awalnya kukira ia akan meninggalkanku, ternyata kak iqbaal mempersilahkanku untuk duduk duluan dengan menarik kursinya sedikit.
Romantisnya suamiku ini.
Aku duduk dikursi yang sudah kak iqbaal persilahkan untukku. Setelah aku duduk, kak iqbaal baru duduk dikursi yang berada diseberang meja. Kebetulan di meja itu ada vas bunga yang masih kosong, aku memasukkan setangkai mawar yang kak iqbaal kasih tadi, kedalam vas itu.
"Kebanyakan nonton drama romantis?" Sindirku.
"Enggalah. Itu dari hatiku yang terdalam" Jawabnya.
"Dihh. Masa??" Ledekku.
"Ga percaya banget sihh.." Ujarnya sambil mengelus pipiku.
"Tunggu sini yaa, sayang" Katanya.
"Mau ngapain?" Tanyaku.
"Mau foto kamu" Jawabnya.
Kak iqbaal berjalan menjauh dariku. Ia duduk dikursi kosong yang berjarak sekitar empat meter dariku. Ia menyiapkan IPhonenya untuk memotret diriku. Aku hanya tersenyum menghadap kearah kamera.
Kak iqbaal kembali kepadaku. Ia duduk di kursinya kembali.
'Drrtt'
Aku segera membuka IPhoneku dan melihat notif apa yang baru saja berbunyi itu.
'Iqbaal.e menandai anda dalam sebuah foto'
Pasti ini fotoku yang baru saja ia potret.
⚫Instagram On⚫
Iqbaal.e
Iqbaal.e Sayang🌹
Taged: @(namakamu)dr
♥219.962 comment 129916
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband IDR
Fanfiction[SELESAI] Sequel FanFic (:Fans:)!! Idolaku adalah suamiku sekarang. Iqbaal dhiafakhri yang dulunya adalah idolaku, yang menurutku jika menjadi istrinya adalah sebuah kemustahilan, ternyata menjadi sebuah kenyataan. Tak ada salahnya jika kita berhara...