"Pengen gue cekik itu cewek! " gumam Lyora dengan sadis, gadis itu terlihat cukup kesal dengan apa yang terjadi hari ini.
"cewek di poster itu? " Tanya Zandar yang tiba - tiba datang dan langsung menunjuk kearah poster yang berisi gambar seorang gadis cantik yang mengenakan pakaian cheers, yang Zandar ingat sebagai cheerleaders tahun lalu di sekolahnya. Lyora yang terkejut akan kedatangan Zandar yang entah darimana langsung berusaha mengendalikan ekspresi wajahnya meskipun itu Sama sekali tidak berhasil.
"ia cewek diposter itu" gumam Lyora masam, dengan segera gadis itu langsung berjalan meninggalkan Zandar.
.......
"mikirin apa lo? Sok sibuk aja" Elang menyenggol lengan Zandar yang terlalu sibuk berfikir bahkan ketika guru didepannya sedang melawak dan ketika itu membuat seisi kelas tertawa, pemuda itu malah hanya diam saja dan tenggelam dalam pikirannya, meskipun saat ini mereka sudah memasuki jam istirahat.
"Gue bukan sok sibuk kali" Zandar mengetuk mejanya menggunakan ujung pulpen "gue emang lagi mikir" sambung Zandar sambil mengikuti pergerakan Elang dengan tatapannya.
"mikirin apa? " Elang memutar kursi yang ada didepan meja Zandar dan duduk berhadapan dengan pemuda itu.
"Gue mikirin orang yang sekiranya berkemungkinan minat buat ngadu domba gue sama Alvin " jawaban Zandar sontak membuat Elang mengangkat sebelah alisnya. Meskipun yang ditatap sedang menundukkan wajahnya.
"Nah loh Kok ngadu domba elo sama Alvin? Bukannya elo sama Hani?" Zandar mengangkat wajah yang tadinya menunduk itu dan menatap Elang, pemuda itu menghela nafasnya.
"ia gue ngerasa ini itu gak cuman bikin gue sama hani jadi beda jalan, tapi juga ngejauhin Alvin dari gue, gue sadar sih ini tuh tujuannya cuman buat bikin Hani terpuruk tapi seriusan deh Lang manusia itu cuman bisa berencana dan hasil dari rencana itu orang udah melebar kesana kemari gak tentu arah" Zandar membanting pulpennya lalu bersandar pada sandaran bangkunya.
"maksud lo? Udah deh elo jangan bicara beribet napa?" Tanya Elang dengan raut tak mengertinya yang tak berusaha ia sembunyikan, pemuda itu mengambil pulpen Zandar.
"maksud gue, rencana awal Marco sama temannya itu cuman buat bikin gue sama Hani saling salah paham, tapi ujung - ujungnya malah kacau, lo liat aja Alvin yang keliatannya gak ada hubungannya bakalan jadi ikut keseret dan keadaaan jadi makin gak kondusif buat gue memperbaiki ini semua cuman dengan kata maaf" jelas Zandar dengan bahasa yang sedikit lebih manusiawi daripada apa yang dikatakannya sebelum ini. Tapi apa yang diucapkan pemuda itu malah membuat Elang gemas sendiri dan langsung memukul kepala Zandar menggunakan pulpen yang tadinya Zandar banting.
"Aduh! Kok lo mukul gue sih!" teriak Zandar refleks sambil mengelus bagian kepalanya yang terasa nyut - nyutan karena dipukul oleh Elang, meskipun itu hanyalah sebuah pulpen tapi tetap saja rasanya cukup sakit jika dipukulkan dengan sekuat tenaga.
"Ya gue mukul elo lah! Otak Kok sebleng banget!" Elang terlihat masih ingin memukul kepala Zandar, tapi pemuda itu menghela nafasnya dan kembali duduk "masa ia cuman minta maaf trus tebar janji ini masalah selese? Ya enggak lah! " Sindir pemuda itu, membuat Zandar langsung tertawa lebar. "apaan lo malah ketawa! "
"Iya - iya gue becanda juga! " Zandar menunjukkan V sign kearah Elang dengan senyuman lebar "itukan cuman perumpamaan gue"
"santai bener lo! emangnya elo udah nemu orang yang bisa lo tuduh sebagai tersangka utama? " mendengar pertanyaan yang Elang lontarkan Zandar langsung merubah ekspresi jenakanya menjadi serius.
"udah ada " jawab pemuda itu kalem, dari ekor matanya Zandar seperti sedang memperhatikan gerak - gerik seseorang yang berdiri diluar kelasnya
"siapa? " Elang yang tidak menyadari situasi dan kondisi langsung mempertanyakan siapa yang mungkin bisa menjadi seseorang yang bertanggung jawab.
KAMU SEDANG MEMBACA
INTROVERT
Teen Fiction#16 in introvert #19/01/2019 #18 in Introvert #06/06/2019 Credits Beautiful pic from Anna Abola Art -when a introvert girl fall in love- -a same love that's will changing her self and it started when she's get a papercranes - by '22yuniyu' ...