Sorry

1.9K 255 30
                                    

Hai....maaf ya ngaret updatenya.
Selamat membaca.

I hate myself...

I hate myself for hoping

I hate it...a YOU without me
I hate it...a ME without you

The flowing tears are calling out to you.
I blankly staring at you,who leave and not being able to catch.

Kookga

"Sebentar jangan tutup telephonnya... HONEY AMBILKAN CELANA DALAMKU!"
Yoongi mendadak menjauhkan ponsel dari telinganya karena lengkingan suara seokjin berpotensi menjebol gendang telinganya.Lalu memutuskan menggunakan loud speaker saja demi kesejahteraan telinganya.Beberapa saat kemudian dia mendengar suara lain yang diyakini merupakan suara Namjoon.

"Sebenarnya kalian ini ngapain sih? Kenapa menyebut segitiga keramat segala." dengus Yoongi,lalu bola matanya berputar malas. "Jangan bilang kalian habis program mencetak bayi." katanya malas,lalu membuka macbooknya,dia bisa mengerjakan tugas kantor selagi berbicara dengan sahabatnya.

Ya seokjin dan Namjoon sedang melakukan bulan madu mereka di bora-bora.Setelah melakukan pernikahan sederhana tanpa membuang waktu,pasangan gila itu segera terbang ke bora-bora untuk berbulan madu disana.Bahkan akhir-akhir ini seokjin dengan terang-terangan mengatakan pada Yoongi sahabatnya dia tengah gencar melakukan program membuat anak.Yoongi tak habis pikir namjoon tahan sekali dengan sifat seokjin yang suka seenaknya.

"Ketahuan ya." seokjin terkikik. "Suasananya sedang bagus untuk mencetak skor." lagi-lagi dia terkikik.Astaga ingin rasanya Yoongi menoyor kepalanya.

"Maafkan dia,Yoon.Dia menghabiskan sebotol civas sendirian jadi bicaranya ngaco." suara Namjoon ikut bergabung,lalu terdengar namjoon mengaduh.Bisa Yoongi tebak dia pasti terkena cubitan super dari seokjin.

"Aku tidak mabuk,suasana disini memang menyenangkan. Makanya segeralah menikah dan ajak Jungkook kemari,aku yakin kau tidak akan menyesal." ujar seokjin.

"Jangan membicarakan pernikahan dengan Yoongi,dia berencana menikahi macbooknya dan berbulan madu di kantor Park Corp." sela Namjoon,lalu Yoongi mendengar suara tawa teredam.

"Sialan,kau benar sekali Namjoon." dengus Yoongi.Selanjutnya tawa nyaring terdengar dari seberang sana.

"Oh,ayolah.Hubungan kalian butuh kejelasan,apa dia belum melamarmu?" tanya seokjin.

"Tidak ada yang berencana melamar dan dilamar untuk sementara waktu ini,Jin. Apa kau lupa,jalannya masih berbatu.Aku tak mau mengambil resiko tersandung." tandas Yoongi. Baginya meski akhir-akhir ini hubungannya dengan Jungkook semakin membaik namun dia merasa masih ada yang kurang,dan mengusik hatinya.

"Padahal kalian adalah pasangan yang serasi sekali,dan aku yakin bocah kelinci itu mencintaimu,amat sangat mencintaimu. Apa yang membuatmu tak yakin? Keluarganya?."

Yoongi menghela nafas lelah,melepas kacamatanya lalu mengusap wajahnya kasar.
"Don't ask! You know the answer already." kata Yoongi.

"Ck,sayang sekali padahal menikah itu enak." kata Seokjin dan Yoongipun tertawa.Kemudian dia mendengar suara Namjoon yang berkata 'mau lagi?' dengan nada seduktif.Lalu suara gumaman rendah memenuhi pendengarannya.  Pasangan gila ini pasti sedang olahraga mulut.

Our Love Story (Kookga) ~ ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang