Part 6

9.4K 272 3
                                    

Setelah pulang dari tempat mengajar, Irfan  mulai mengemudikan  Audy Hitam  menuju apartment  biasanya ia jarang pulang kerumah karena kesibukannya di kantor.

Irfan berpikir sudah  dewasa dan bisa mengurusi hidupnya sendiri. Hanya 2 kali seminggu bibi  selalu datang membersihkan apartmentnya dan mengisi makanan atau sayuran di kulkas.

Meskipun begitu orangtuanya tetap mengawasi dan berkunjung ke apartment sesekali ketika mereka tidak sibuk .
Irfan juga menjadi dosen sekarang yang menghandle sebagian kerjaan di kantor adalah sekretarisnya.

Hari ini  Irfan memutuskan hangout di club langganan bersama relasi bisnisnya untuk melepas penatnya dari pekerjaannya yang menumpuk

Irfan pov

 "Hei bro,baru muncul lagi kayaknya ada orang yang butuh refreshing nih"kata sahabatku Aditya sekarang lagi diapit ďua wanita seksi.

"Iya.jawabku seadanya saja.

Aku dan tiga sahabatku memesan meja di ruang VIP.Karena disini tempat ngobrolnya lebih nyaman santai pastinya privacy.


Kumemperhatikan  Revan telah memesan beberapa red wine pada bartender. Kami bercanda tawa sharing masalah kantor  atau membahas masalah wanita.

Tak berapa lama ada tiga wanita seksi telah menghampiri  kami sekalian ikut bergabung di sofa yang kududuki.

 Salah satunya duduk di dekatku Dia mulai menyentuh dadaku,menciumi bibirku. Aku tidak bisa fokus lagi karena pengaruh alkohol dan juga tangannya yang nakal  sedari tadi meremas juniorku dari luar sehingga membuatku bergairah.

Ternyata Aditya juga telah terangsang dan kini mulai berpindah tempat untuk mencari kamar agar hasratnya malam ini tersalurkan.


Mendapat sentuhan yang lebih membuat gairahku naik aku mengangkat wanita itu ke pangkuangku mengangkangi kakinya

"Aaaahhh "

Kini ku mulai membalas ciumannya melumat bibir atas dan bawahnya dan sedikit menggigitnya.Membiarkanya menhirup oksigen aku menciumnya kembali menghisap lidahnya lalu mengulum telinganya seduktif mungkin.Ia makin mengeratkan tangannya di leherku
 
"Sshh..terusin sayang"

Tak hanya itu kumengulum telinga satunya  mulai menjilati leher jenjangnya memberikan tanda kissmark disana  sampai tanganku turun kebawah menurunkan gaunnya yang super seksi hingga dia setengah naked.

Sekarang dia hanya memakai bra dan underwear saja.

"Aaa..aahh hisap nippleku baby "

Seraya membuka pengait bra nya lalu melempar branya ke lantai. Aku remas payudaranya  bergantian dan tanganku satunya lagi turun kebawah menarik underwearnya sekarang dia sudah full naked di atas sofa.Karena temanku semuanya sudah pergi entah kemana.Tinggal aku berdua saja diruangan ini.

"Hhh...more baby"

 Tak menunggu waktu lama Ia membuka kancing kemejaku,menciumku  ganas Ia melepas celanaku.

Aku menyuruhnya untuk memegang juniorku sepertinya dia terpesona.Dia pun memasukkan kedalam mulutnya mengulum,dan sedikit menciumnya

"Masukin di mulutmu sayang"

"Aaahh ini enak sayanngg"desahku

"Aawhh..aahh jilat terus sayang "

"Aachhh aku mau keluar"

 Aku mulai orgarme kini giliranku ku membaringkan tubuh nakednya di atas sofa kumengulum payudara kanannya memberikan tanda kissmark disana dan tangan kiriku meremas dan memilin nipple yang sudah tegang

tanganku satu lalu turun kebawah  meremas paha dalamnya lalu naik ke vaginanya aku memasukkan jariku disana dan  dia sudah basah.

 "Kamu sudah sangat basah sayang"sambil memasukkan jariku ke vaginanya.Aku makin mempercepat kocakan tangannya

"Aaaaa..ahh aaa kuu gakk kuat  sayang".Ia makin merem melek menikmati sentuhan tangangku di clitorisnya

"Aaaaa ohhhh fuck me now"

 Aku kini menindih tubuhnya  mulai membuka kedua pahanya lebar  aku memegang juniorku  memasukkan ke dalam vaginanya.

"Aaah kamu sempit sayyangg"

"Sssh...saakitt"air matanya
menetes.

Tangannya mencakar lengannku untuk mengalihkan rasa sakitnya.

Setelah juniorku  sudah masuk aku  menggerakkan  dengan pelan aku junior bisa beradaptasi

"Aaaah aaaa lebih cepat sayang"

"Aaahhh ini nikmat baby"

Kupercepat  gerakanku sebentar lagi aku mencapai klimaks

"Tahan sebentar sayang kita bersaaamaa"
 

Aaaaa  aaahhh"

"Aaaaahhsshhh"kini kami orgasme bersama.

"Makasih baby kamu udah muasin aku malam ini"

"Seharusnya aku ngucapin makasih, tapi kita belum kenalan"ucapku sambil memungut bajuku yang dibuangnya tadi.

Aku mengulurkan tanganku "Aku Irfan".

"Mela,jangan lupa suruh Revan  pesan aku lagi yah"sambil tersenyum menerima uliran tanganku.

"Owwh jadi kaliaan  tadi di booking sama Revan.ok..kalo gitu sekali lagi thanks yah ".

Setelah memakai kemeja dan celanaku. Lalu aku pamit pulang pada Mela.

Kumelirik jam yang ada di dekat meja ternyata sudah pukul  1 dinihari aku harus segera pulang karena besok pagi aku ada meeting di kantor.

 Akhirnya aku  tiba apartment  segera mandi badanku sungguh gerah akibat pergumulan panas sewaktu di club.Aku mulai membaringkan tubuh ke atas ranjang


Love My LecturerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang