Tujuh

3K 335 16
                                    

"Jangan pergi" -Junhoe



***

Rose bangun agak terlambat hari ini. karena kejadian semalam Rose rasanya ingin tidur saja. Tapi sepertinya Rose merasa haus dan memutuskan untuk mengambil minuman didapur.

Setelah sampai di dapur Rose melihat wanita 20 tahun lebih tua darinya sedang memasak didapur.

"Anda siapa?"

"Eh Nyonya Rose sudah bangun. Saya Yoo Rin asisten rumah tangga dari keluarga Goo"

"Junhoe yang nyuruh?"

"Iya nyonya"

Rose hanya mengangguk kemudian mengambil minuman di dalam lemari es.

"Sarapan dulu nyonya" Wanita itu menyusun makanan yang telah dibuatnya diatas meja makan.

Rose duduk dimeja makan "Jangan panggil nyonya. Panggil Rose saja"

"Tapi..."

"apa nama makanan ini bibi?" Rose menanyakan nama makanan yang kelihatanya nikmat.

Wanita itupun tersenyum dan menjelaskan makanan yang baru saja dibuatnya. dengan senang hati Rose mendengarkannya dan mencicipi makanan tersebut.

"Enak. kapan kapan ajarin Rose masak yang kayak begini ya"

"Baik Nyonya eh Maksud saya Rose. Rose ingin berlajar masak demi tuan Junhoe ya?" Goda wanita itu kepada Rose.

"mana mau dia makan masakan Rose"

"Tuan Junhoe memang orangnya dingin, cuek tapi sebenarnya dia orang yang berhati lembut"

"Bibi kok bisa tau tentang Junhoe?"

"Saya sudah bersama keluarga Goo hampir setengah umur saya. termasuk mengurus Tuan Junhoe. Saya yakin lama kelamaan tuan Junhoe akan luluh dengan Rose"

Rose menangguk "Rose kesel sama dia karena nggak pernah ngehargain Rose"

"Mungkin dia belum terbiasa"

Rose hanya diam, mungkin benar Junhoe belum terbiasa hidup bersama Rose. Mungkin Rose harus lebih sabar lagi menghadapi suaminya itu.


***


Junhoe pulang tepat jam 8 malam. Kali ini Junhoe sudah makan malam duluan dari pada harus merepotkan Rose dan membuatnya marah lagi. Junhoe merasa bersalah atas kejadian tadi malam.

"Rose dimana?" Junhoe melihat sekeliling rumah tidak ada tanda tanda keberadaan Rose. ia mengecek keseluruh ruangan Rose juga tidak ada. Mobil Rose juga ada diparkiran. Junhoe panik sampai akhirnya pintu rumah mereka terbuka menampakan Rose dan Bibi Yoorin.

"Kalian dari mana?" Tanya Junhoe

"Gue sama bibi Yoorin jalan jalan sebentar"

"Jangan kemana mana tanpa seizin gue!"

"cuman ketaman kompleks doang juga. lagian sejak kapan lo peduli?"

"Bi aku nyuruh Bibi buat masak dirumah ini. bukan ngajak ngajak Rose" kali ini Junhoe menatap Bibi Yoorin yang berdiri disamping Rose.

"Jangan Nyalahin Bi Yoorin. gue yang salah, gue yang ngajak bibi tadi"

"Bagus kalau lo sadar diri"

"Maaf tuan. saya tidak akan mengulanginya lagi" Ucap Bi Yoorin. Rose menatap Bi Yoorin. kenapa harus Bi Yoorin yang minta maaf harusnya Junhoe yang minta maaf.

Rose ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang