Rose Forever

Empatbelas

"Kira kira Rose mau nggak ya jalan sama gue?"-Junhoe

***

Hari ini acara Anniversary perusahaan Junhoe akan dilaksanakan disebuah Balroom milik perusahaan Goo. salah satu pengisi acara nya adalah Blackpink yang sudah dijanjikan oleh Junhoe.

Para tamu undangan tidak mengetahui bahwa akan ada penampilan spesial dari Blackpink. Jennie, Jisoo, Rose dan Lisa sudah bersiap untuk membuka acara tersebut setelah lama tidak bernyanyi bersama.

Hey Boy

Make’ em whistle like a missile bomb bomb
Every time I show up blow up (Uh)
Make’ em whistle like a missile bomb bomb
Every time I show up blow up (Uh)

Jisoo, Lisa dan Jennie memasuki panggung dan mulai bernyanyi. para tamu undangan bersorak ketika Lisa mulai membuka suara menyanyikan lagu Whistle dengan diiringi musik akustik.

Neon neomu areumdawo neol ijeul suga eopseo
Geu nunbichi ajik nareul ireoke seollege hae Boom Boom

Kali ini Rose memasuki area panggung dan lagi lagi para tamu undangan menyorakinya. Semua sudah mengetahui bahwa Rose adalah istri pemilih perusahan Goo mereka tidak heran lagi jika Rose ikut bernyanyi. dan lagi pula para tamu undangan banyak yang mengidolakan mereka.

24 365 ojik neowa gachi hagopa
Najedo i bamedo ireoke neoreul wonhae Ooh Ooh

kemudian dilanjutkan lagi oleh Lisa. mereka bernyanyi dengan bergembira. banyak fans Blackpink yang menunggu mereka diluar gedung karena mengetahui Blackpink sedang tampil diacara tersebut. Acara Anniversary itu dilakukan tertutup hanya mengundang kerabat kerja dan juga teman teman terdekat Junhoe namun pada malam itu gedung terasa penuh karena yang hadir juga lumayan banyak.

"Jun. kok gue nggak pernah liat bidadari secantik ini?" kata Hanbin yang melihat kearah panggung dengan terpesona.

"Jangan coba coba lo lirik Rose" Ancam Junhoe.

"Rose udah nggak menarik lagi Jun. itu tuh yang ...." Yang dimaksudkan Hanbin adalah Jennie.

"Jadi lo pernah naksir Rose?" Junhoe menatap Hanbin tajam.

"lu nggak waras" Hanbin yang merasa dituduh membela diri.

Junhoe hanya bercanda ekspresinya berubah tertawa ketika melihat ekspresi Hanbin.

"Jangan deketin Jennie dia udah punya pacar"

"Seriusan lo?"

Junhoe hanya mengangguk sementara Hanbin mulai berfikir. "iya juga yaa. cewek secantik dia mana mungkin nggak punya pacar" Batin Hanbin.

Sementara itu Acara terus berlanjut sesuai dengan urutan kegiatan mulai dari sambutan pemimpin Goo Group yaitu Junhoe, sampai ditampilkannya beberapa prestasi yang sudah di raih selama Junhoe memimpin perusahaan tersebut.

Blackpink masih harus tampil lagi dengan lagu mereka yaitu 'Stay'

tukhamyeon geuchin maldeullo
nae mame sangcheoreul naenohgo
mianhadan mal hanmadi eobsi
tto na hanja wirohago
oneul harudo hoksi
nal tteonalkka neul buranhae hae
I just want you to stay

Suara merdu Rose mengawali lagu tersebut. Rupanya semua ikut bernyanyi bersama sampai akhir lagu.

Setelah itu Blackpink kembali beristirahat dan bergabung bersama Junhoe dan rekan rekannya.

"Suara kalian bagus banget haduh kayaknya bayi aku suka suara kalian" Rena istri Donghyuk memegang perutnya.

"APA? BAYI??" ucap mereka serempak

"Iya. Rena udah hamil 3 bulan" Jelas Donghyuk.

"kok lo nggak ngabarin kita sih" Tanya Jinhwan

"Gimana mau kasih tau. gue aja baru tau kemarin" Jelas Donghyuk

"Selamat ya kalian" Rose mengucapkan selamat atas kehamilan Rena

"Thankyou Rose" Balas Rena dan Donghyuk serempak.

"Ohiya semuanya kenalin ini Jennie, Jisoo dan Lisa" ucap Rose mengenalkan para membernya.

Jennie, Jisoo, dan Lisa menundukan badan mereka menyapa rekan rekan Junhoe.

"Siapa sih yang nggak kenal kalian" Goda Jinhwan dan dibalas oleh senyum manis mereka bertiga.

Hanbin yang sedari tadi tidak berpaling melihati wajah Jennie yang cantik sampai Jennie melihat mendapati Hanbin sedang memperhatikannya.

Hanbin pun salah tingkah karena dipergoki Jennie. Namun Jennie hanya tersenyum kearah Hanbin tanpa merasa Curiga.

***

Sehari berlalu Jennie Jisoo dan Lisa harus kembali ke kesibukan mereka masing masing. Rose? tentu dia sudah menjadi nyonya besar keluarga Goo jadi dia tidak perlu bekerja terlalu keras. namun jauh dilubuk hati Rose dia sangat ingin bekerja dari pada harus berdiam diri dirumah.

Disebuah cafe yang tidak terlalu ramai terlihat seorang pria berbalut jas memasuki cafe tersebut. Didalam cafe juga sudah ada seorang pria sedang duduk dan sibuk bermain dengan ponselnya.

"Sorry gue telat. masih ada pertemuan dulu tadi" Pria berjas itu duduk tepat didepan Pria yang sedang bermain ponsel.

"nggak masalah kok. gue juga baru datang"

"ada apa lu tiba tiba ngajak gue ketemuan?" Pria berjas itu bertanya.

"gue cuman nanya aja Rose sukanya apa?"

"Hahahaha" Chanyeol tertawa ketika mendengar pertanyaan Junhoe. yap kedua pria itu adalah Chanyeol dan Junhoe

"Gue serius kak"

"oke oke maaf. gue cuman ngerasa lucu aja lu tiba tiba nanya tentang Rose" Chanyeol merapikan Jasnya "Jadi gini Rose tuh suka eskrim. suka banget malah. gue aja bisa sampai bolak balik ke supermarket cuman buat beliin dia eskrim"

"Terus?"

"Ntar dulu. gue aus kali kesini panas masa nggak pesen minum dulu" Chanyeol memanggil pelayan Cafe tersebut.

"Ngomong kek dari tadi" Junhoe menatap Chanyeol malas.

"Oke jadi selain eskrim Rose suka bernyanyi gila suaranya bagus banget" Seru Chanyeol

"Kalo itu gue udah tau"

"Lah terus lo ngapain nanya lagi kegue?"

"Gue cuman mau nyenengin dia aja sih"

"fix lu udah jatuh cinta sama adek gue" Chanyeol membuat Junhoe bingung "Gue tau Rose bakalan bikin orang disekelilingnya jatuh cinta sama dia tanpa kita sadari. dan lo tau? gue pernah jatuh cinta sama adek gue sendiri"

Ucapan Chanyeol membuat Junhoe kaget bagaimana bisa dia jatuh cinta sama saudara kandungnya sendiri.

"Tapi sekarang udah enggak tenang aja wajah lu gausah tegang gitu"

Junhoe menyeruput minumannya yang dipesan.

"Cable Car..." Chanyeol menggantungkan ucapannya dan meneguk seluruh isi gelas minumannya. "Rose suka banget naik Cable Car"

Junhoe sempat berpikir sejenak untung mengajak Rose menaiki Cable car tapi Junhoe termasuk seseorang yang takut akan ketinggian.

"Times up. Gue ada kerjaan jadi gue cabut dulu. ohiya lu jangan ngomong ke Rose tentang apa yang tadi gue omongin bisa malu gue didepan adek gue" Chanyeol berpamitan kepada Junhoe.

"Siap kak lu tenang aja. lu juga nggak boleh ngomong ke Rose kalo gue ngajak lu ketemuan"

Chanyeol hanya mengangguk dan menepuk pundak Junhoe kemudian pergi meninggalkan Junhoe sendirian.

Kini Junhoe sendiri duduk dicafe itu memikirkan sesuatu yang akan dia lakukan selanjutnya. "Kira kira Rose mau nggak ya jalan sama gue?" Tanya Junhoe kepada dirinya sendiri.

***

Update lagi niii wkwkwk ceritanya makin absurd😂😂😂

Vomment dulu yuuu