26. Another Fine Day

2.7K 249 68
                                    

Taeyeon membuka tirai kamar Miyoung dan seketika kamar itu menjadi terang benderang. Dimatikannya lampu tidur dan menyibakkan selimut tebal yang membungkus miyoung. Gadis itu bergeming, menggeliat seperti bayi membuat Taeyeon mati gemas.

"Unnie... aku masih ngantuk.." rengeknya manja.

"Kau tetap harus bangun, cepat mandi" perintah Taeyeon yang telah lengkap dengan kostumnya untuk ke kantor.

"Ini akhir pekan unnie.." gumam Miyoung, kelopak matanya masih melengket satu sala lain.

"Akhir pekan itu besok, sekarang masih Jumat. Ayo bangun" Taeyeon menarik tangan Miyoung agar duduk dari tidurnya.

"Baiklah baiklah.." jawabnya dengan malas.

"Aku tunggu di bawah untuk sarapan. Arra?"

"Hmm" gumam Miyoung sebagai bentuk jawaban yang tak meyakinkan.

"Geure" Taeyeon melangkah keluar kamar Miyoung dan hendak menutup pintu.

"Jangan tidur lagi!" Seru Taeyeon tiba-tiba membuat Miyoung terlonjak kaget, matanya langsung menyala, jantungnya berdetak sangat kencang seperti habis lari maraton.

"Unnie!!!" Pekiknya kesal.

"Mwo? Sudah kubilang jangan tidur lagi, kau malah rebahan. Sudah sana mandi" akhirnya Taeyeon benar-benar menghilang dibalik pintu.

Miyoung turun dari tempat tidur dengan mengomel, matanya masih saja ditutup. Dengan lekas ia mandi setelah itu memilih baju untuk ia kenakan hari ini. Setelah selesai ia turun dengan sedikit ceria, seperti serbet pink berjalan karna busananya hari ini memakai dress santai selutut yang bermotif kotak-kotak berwarna pink.

"Muach. Morning Taetae unnie" seru Miyoung setelah mencium pipi kanan Taeyeon.

"Morning baby" jawab Taeyeon yang sedang melapisi roti gandumnya dengan selai blueberry.

"Oiya besok kau juga harus ke kantor denganku. Ada rapat besar dan beberapa berkas harus kau tanda tangani, kita tak bisa lanjut tanpa kau" kata Taeyeon tanpa melirik Miyoung.

"Jjinja? Baiklah aku akan pergi denganmu" jawabnya tanpa berpikir.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Hati-hati dijalan Taetae unnieee, jangan lupa makan siang ne" sorak Miyoung sambil melambaikan tangan pada mobil Taeyeon yang sudah berjalan beranjak dari pintu depan.

Miyoung duduk di sofa di ruang tengah sambil membolak balikkan majalah, ia sedang menunggu Seohyun untuk latihan musik bersama. Di hari jumat mereka akan belajar seni, namun akhir-akhir ini mereka fokus pada musik.

"Annyeong..." sapa Seohyun yang langsung masuk kedalam rumah menemukan Miyoung yang terlihat bosan.

"Ahh akhirnya kau datang juga Hyunie-ah, haraboji belum datang ayo kita mainkan sebuah lagu sebelum beliau datang" ajak Miyoung sambil berjalan menuju piano besar di sudut ruangan.

Miyoung sangat menyukai lagu-lagu Yiruma, ia bisa memainkan misalnya 'river flows in you' seharian bahkan sampai lupa makan. Miyoung memang paling suka instrumen-instrumen ciptaan Yiruma, ia merupakan fans nomor satu Yiruma. Sering sekali seohyun kesal karna tidak dapat memainkan beethoven. Kali ini mereka memainkan 'my memory' yang dibawakan 'Ryu' soundtrack drama 90an yang terkenal 'winter sonata'. Miyoung dengan biola dan seohyun memainkan piano, harmonisasi mereka benar-benar membuat merinding.(illustration on media)

Tak sadar, guru musik mereka sudah berdiri bersandar pada sofa yang tak jauh dari tempat mereka bermain, berdiri melipat tangan di dada tak ingin memecah konsentrasi Miyoung dan Seohyun. Mereka tampak sangat menghayati permainan mereka sampai-sampai memejamkan mata dengan khidmat.

[Completed] I Just Wanted You To Love Me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang