DESSERT ✔

(8) YOUR CHANGES

(8)

YOUR CHANGES

  Reomrom Han Present

  Setelah kejadian beberapa hari lalu, Jina berubah jadi sedikit pendiam, Ia tidak berisik seperti biasanya, bahkan Ia tidak pernah lagi menganggu Hanbin, semuanya terjadi di luar dugaan, Ia tidak menyangka jika semuanya akan menjadi seperti ini, niatnya untuk sekedar bermain-main musnah sudah, Ia terjebak dalam permainannya sendiri.

  "Ku dengar Jinny akan pindah kuliah." ujar Jennie membuka topik saat mereka hanya makan bertiga di kantin, suasana kantin sangat tenang hari ini, tidak ada lagi anak yang memberontak, karena Jina banyak diam belakangan ini.

  "Wae?" tanya Jisoo.

  "Sepertinya ini ada kaitannya dengan June." sahut Jennie menerka-nerka.

  "Memangnya dia akan pindah kemana, kita akan kehilangan satu member." Jisoo terlihat sedih, Ia mengaduk-aduk jus nya malas.

  "Dia mengatakan akan pindah ke Jepang." kata Jina ikut berbicara.

  "Wahh dia pindah keluar negri? Ku fikir hanya pindah sekitar sini." ujar Jisoo terlihat terkejut.

  "Ibuku dan ibunya ada disana, jadi Ia akan tinggal bersama ibunya." kata Jina terlihat malas, rasanya Ia tidak punya semangat hari ini, bayang-bayang Luhan kembali menghantuinya, sejak kejadian Ia mabuk bersama Hanbin, Ia tidak tau jika Ia menceritakan Luhan, secara tidak langsung hatinya masih tertinggal pada laki-laki itu, padahal rasanya Ia sudah memantapkan diri jika Ia sudah melupakan Luhan, tapi faktanya Ia masih membahas laki-laki itu.

  "Ah arraseo." sahut Jisoo mengerti.

  "Kau baik-baik saja?" tanya Jennie saat di lihatnya Jina seperti tengah banyak masalah, padahal gadis itu tidak biasanya seperti ini, terakhir kali Jina seperti ini itu sudah hampir 2 tahun berlalu saat putus bersama Luhan.

  "Ne.." sahut Jina singkat.

  "Kau banyak berubah tau." kata Jisoo menatap Jina.

  "Ne, kau bahkan sering ke perpustakaan untuk sekedar membaca buku, ckck itu benar-benar bukan dirimu." kata Jennie menanggapi.

  "Apa virus Hanbin tertular padamu?" tanya Jisoo terkekeh pelan, Jina tidak menjawab, Ia hanya tersenyum tipis, mengingat pria itu, rasanya hatinya tidak karuan, tapi nama Luhan benar-benar mengganggu.

  "Hei bagaimana tentang kau dengan Hanbin." tanya Jennie mengingat belakangan ini Jina tidak begitu antusias untuk menganggu Hanbin.

  "Molla." jawab Jina singkat.

  "Kau tidak tertarik lagi padanya?"

  "Molla."

  "Aishh jinjaa.." gerutu Jisoo saat Jina hanya menjawab seperti itu.

  "Sepertinya belakangan ini Hanbin terlihat hangat dan ramah." ujar Jennie memperhatikan Hanbin yang duduk tidak terlalu jauh dari mereka, Ia tengah tertawa bersama teman satu gank nya.

  "Hmmm.." gumam Jina, bahkan Ia malas untuk sekedar melirik ke arah Hanbin.

  "Setelah ulangan selesai, kita akan berlibur kemana?" tanya Jisoo semangat, minggu-minggu ini mereka baru saja menyelesaikan ulangan semester, itu artinya setelah selesai ulangan, mereka akan naik ke semester berikutnya.