Please, remember! [Sequel PROMISE!] [SELESAI]

30. Walk On Memories

Aku tidak mengerti apa yang terjadi sebenarnya, tapi aku nyaman bersama mereka. Mereka seperti sudah lama hadir di hidupku, aku senang berada di dekat mereka-Lay

+++++++

Suasana di ruang rawat Sehun nampak hening. Walau di dalam kamar ini ada 12 orang pemuda, tapi tidak ada satupun yang mengeluarkan suaranya. Mereka sibuk memperhatikan pemuda berdimple yang nampak asyik mengunyah biskuit di toples sambil duduk di sofa.

"Yixing.. Ah maksudku Xiaoguang apa kau sudah lebih baik?" tanya Kris sambil menatap pemuda itu.

Pemuda itu menoleh lalu tersenyum.
"Ya, jauh lebih baik setelah memakan ini hehe.. Ah ya panggil saja aku Yixing atau apalah sesuka kalian" ujarnya sambil kembali memakan biskuit.

Ah ya memang kemarin malam Yixing ah maksudnya Xiaoguang ditemukan tergeletak pingsan oleh Chanyeol. Dan langsung saja dia membawanya ke ruang rawat Sehun.

Dan kini mereka hanya bisa menatap pemuda itu penuh kerinduan, tapi mereka harus bersabar diri. Mereka tidak bisa langsung memberi tahu kepadanya jika dia adalah Zhang Yixing, orang yang selama ini mereka kira sudah meninggal karena menurut Paman Zhang itu bisa menyakiti Yixing.

------

Semua orang yang ada di ruangan itu menatap Tuan Zhang tak percaya.

"Paman serius kan? Ini tidak bercanda? Ya Tuhan rasanya aku ingin menangis hiks" ujar Kyungsoo sambil mengusap air mata yang mengalir dari sudut matanya. Dia terlalu bahagia mendengar jika Lay masih hidup.

Tuan Zhang mengangguk lalu tersenyum tipis.

"Ya aku serius, maaf karena menyembunyikan semua ini kepada kalian semua. " sesalnya.

"Tak apa-apa paman, yang terpenting sekarang kami tahu jika Yixing masih hidup bahkan dia ada di dekat kami. " ucap Suho sambil tersenyum.

"Tapi paman kenapa Lay-ge tidak mengenali kami? Apa dia mengalani amnesia?" tanya Chanyeol.

Tuan Zhang berjalan ke arah sofa lalu segera duduk diatasnya. Dia tersenyum ketika semua pandangan tertuju kepadanya. *cieomberasaartisya😂

"Yixing tidak mengalami amnesia, bagaimana ya cara menjelaskannya. Jadi mungkin beberapa dari kalian tahu jika setelah sembuh dari sakit tumor yang dideritanya Yixing mendapatkan teror dan puncaknya saat dia diserang oleh WuXie tapi beruntung Luhan datang menolongnya, terimakasih Lu, maaf karena sempat tak percaya padamu" ucap Tuan Zhang sambil memandang Luhan.

Luhan hanya mengangguk dan tersenyum.

"Lalu kemudian Yixing tertabrak oleh mobil yang dikendarai oleh Kasper, mungkin kalian berpikir Yixing meninggal karena itu. Tapi tidak Yixing hanya hampir meninggal, dia kritis selama beberapa hari dan selama itu selalu saja ada yang berusaha membunuhnya. Dan kemudian ketika dia sadar dia kehilangan kendali, dia terus menangis dan meraung, dia memohon ampun entah kepada siapa. Dan dokter bilang dia mengalami trauma berat akibat peristiwa mengerikan yang dialaminya"