Yoongi dan Sena jadi sering bertemu sejak hari itu. Yoongi mengantar Yoonjung dan Sena yang sudah menunggu Yoonjung di pos keamanan. Interaksi mereka hanya sebatas membicarakan Yoonjung. Sesekali mereka pergi makan malam bertiga di luar. Pertemuan mereka terbilang cukup intens. Dan Yoonjung merasakan sesuatu dari dua orang tersebut.
Mungkin Yoongi maupun Sena tidak sadar jika Yoonjung diam-diam memperhatikan mereka. Bagaimana cara bersikap Yoongi saat berada di dekat Sena, dan bagaimana cara Sena saat menatap Yoongi. Yoonjung sebagai seorang perempuan tentu bisa menangkap sebuah sinyal tertentu dari mereka. Ayahnya banyak tertawa akhir-akhir ini setiap kali berada di dekat Sena.
Untuk itu, karena hari ini adalah akhir pekan di awal bulan April, Yoonjung berinisiatif mengadakan 'kencan musim semi' untuk mereka. Kalau dia bicara begitu pada ayahnya, sudah pasti Yoongi menolak mentah-mentah. Jadi Yoonjung pun sedikit membuat taktik. Dia akan mengajak ayahnya ke festival strawberry, sementara dia menyuruh Jimin untuk membawa Sena ke lokasi yang sama. Kenapa Jimin? Setidaknya dia butuh satu orang lagi untuk diajaknya kabur dari rencana perjodohan diam-diamnya. Saat Sena dan ayahnya menikmati kencan mereka, dia bisa kabur sebentar dengan jalan-jalan bersama Jimin.
Yoonjung itu adalah gadis yang cerdik.
Yoongi telah siap dengan setelan serba hitamnya. Meski sempat terjadi perdebatan kecil antara mereka soal pakaian yang dipilih Yoongi. Walau begitu mereka tetap berangkat juga.
"Tumben mengajak keluar. Biasanya kalau akhir pekan kau sibuk streaming video-video idolamu," ujar Yoongi sambil menyalakan pemutar suara di mobilnya. Seperti biasa, yang berbunyi pertama adalah lagu Cypher pt 3.
"Appa lihat? Aku sedang menonton mereka sekarang," jawab Yoonjung sambil memperlihatkan layar ponselnya yang sedang memutar video latihan dari BTS.
Yoongi hanya meliriknya sekilas lalu menggeleng pelan. "Apa yang kau lihat dari video itu? Wajahnya saja tidak kelihatan."
Yoonjung mendengus, Yoongi selalu saja mengejek band favorit-nya. "Ayah itu tidak mengerti. Tentu saja aku melihat tarian mereka. Lihat, wajah Jin oppa yang worldwide handsome kelihatan jelas sekali di sini. Nah, bisep Jungkook oppa juga kelihatan. Nah nah! Pahanya Jimin!"
"Jimin? Jimin bukannya temanmu itu?"
"No no no, mereka beda. Jimin BTS jauh lebih hot dari Jimin yang itu."
Yoongi terkikik. "Ya ampun, gadis-gadis remaja jaman sekarang sudah bisa membedakan mana yang hot dan tidak. Padahal dulu ibumu paling anti boyband."
"Karena dulu belum ada yang sekeren Jin oppa."
"Haha, ya ya ya, terserah."
Tak lama kemudian sampai juga mereka di lokasi festival strawberry. Tempat itu sangat ramai. Padahal ini adalah hari terakhir festival tersebut diadakan, tapi mungkin karena akhir pekan maka pengunjungnya yang kebanyakan para siswa makin membludak.
Turun dari mobil, Yoongi menggandeng tangan Yoonjung agar tidak hilang ditelan kerumunan. Mereka mengantri sebentar untuk membayar karcis lalu mulai menjelajah festival tersebut. Ada banyak sekali stan-stan yang menjual aneka produk strawberry di sekeliling tenda besar yang merupakan kebun utama. Yoongi iseng melihat-lihat apa yang mereka jual, sementara gadis di sampingnya sibuk berkirim pesan dengan Jimin.
Eodiya? Aku sudah ada di dalam.
Ping!
Aku juga sudah ada di dalam, sejak tadi bahkan. Kau dimana? Kami di kebun, arah jam dua dari pintu masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Single Parent [myg]
FanfictionSUDAH TERSEDIA DI GOOGLE PLAY STORE Kau tahu bagaimana sulitnya mencintaimu yang bahkan pantas kupanggil sebagai ayah?