Fokus cerita selain pada Yoongi-Sena, juga ada pada Taehyung-Sena, Jimin-Yoonjung, Tae-Yoonjung-Jimin, Sena-Jungkook-Taehyung, Sena-Sehun & akan ada special chapter untuk Hoseok nantinya.
Betahin baca sampe 100 chapter ya wkwkwk
---
Hari masuk sekolah akhirnya tiba. Taehyung tampak paling semangat dalam hal ini. Dia sudah sangat tampan dan rapi dengan seragam barunya. Bahkan aroma parfumnya bisa tercium sampai 3 kilometer jauhnya. Sejak tadi tak hentinya dia mengecek penampilannya dari kaca-kaca yang mereka lewati selama perjalanan.
Sena dan Jimin yang pergi ke sekolah bersamanya hanya menggeleng heran dengan tingkahnya. Keduanya sepakat untuk tidak berpura-pura tidak kenal Taehyung.
Sampai akhirnya mereka pun tiba juga di sekolah. Entah bagaimana, orang-orang langsung memperhatikan mereka. Ah ... atau mungkin hanya Taehyung? Yang pasti, seperti F4 yang tiba-tiba datang, semua pasang mata langsung menoleh dan memberi mereka jalan. Taehyung yang sadar dengan perhatian, mendadak berubah cool dan melangkah dengan begitu percaya dirinya mendahului Jimin dan Sena.
"Eonni!"
Nyaris saja Taehyung terjungkal ke depan karena tersandung kaki sendiri. Ekspresi kerennya mendadak hilang entah kemana, dan saat ini wajahnya tampak canggung saat bertukar pandang dengan Yoonjung.
"Yoonjung-ie!" balas Sena tak kalah cerianya, sambil sesekali melirik Yoongi yang sedang berdiri di dekat mobil.
Yoonjung lantas menggaet lengan Sena, menyelipkan sesuatu dalam tangannya. Kemudian berbisik. "Appa memberimu surat."
"Hm, gomawo," jawabnya sebelum membungkuk sopan pada Yoongi. "Annyeonghaseyo, Ahjussi."
Yoongi membalas sapaannya dengan anggukan dan senyum tipis. "Eo. Belajarlah yang rajin, kalian."
"Ne. Mari."
Taehyung dan Jimin pun mengikuti gaya Sena saat melewati Yoongi. Jimin memang sudah paham alasan kenapa Sena tiba-tiba bersikap seperti itu. Lain halnya dengan Taehyung yang hanya ikut-ikutan dengan rasa penasaran tinggi.
Para gadis berjalan di depan, para lelaki di belakang. Taehyung berjalan tepat di belakang Sena, tapi sejak tadi matanya tidak sekalipun lepas dari gerak-gerik Yoonjung. Dia selalu ingin tahu apa yang mereka bicarakan. Kelihatan seru sekali, tidak seperti dia dan Jimin. Jimin baru bicara saat mereka sudah dekat dari kelas. Dan itu hanya menanyakan dimana kelasnya.
Mereka pun berpisah di depan kelas 2. Taehyung mengangkat tangannya dengan kaku saat memberi lambaian pada Yoonjung. Begitu juga Yoonjung yang tampak sama kakunya. Dan begitu Yoonjung dan Jimin beranjak, dia pun segera mengekor kemana Sena pergi.
Lagi-lagi mereka menjadi pusat perhatian. Ralat, Taehyung-lah yang menjadi pusat perhatian. Penghuni kelas 2 tampak merasa aneh saat melihat lelaki setampan dan setinggi Taehyung mengekor Sena kemana-mana. Pasca rumor jelek antara Yoongi dan Sena, penghuni kelas 2 menjadi agak dingin dan acuh pada gadis itu. Khususnya kaum hawa. Namun setelah melihat keberadaan Taehyung, entah kenapa mereka jadi semakin tidak suka pada Sena.
Apa bagusnya Sena sampai harus diikuti lelaki tampan kemana-mana?
Sena juga sepertinya tidak berniat memperkenalkan Taehyung pada mereka. Dia meminta Taehyung duduk di sampingnya karena dia sudah duduk sendirian sejak rumor itu ada.
Bel berbunyi tak lama kemudian dan wali kelas pun masuk. Ia meminta Taehyung untuk memperkenalkan diri di depan kelas. Seperti biasa, Taehyung akan bergaya angkuh namun cool.

KAMU SEDANG MEMBACA
Single Parent [myg]
FanfictionSUDAH TERSEDIA DI GOOGLE PLAY STORE Kau tahu bagaimana sulitnya mencintaimu yang bahkan pantas kupanggil sebagai ayah?