5

1.5K 153 9
                                    

Setelah Soojung selesai latihan taewondo, Soojung langsung berganti pakaian. Jujur saja Soojung sangat kelelahan hari ini,namun masih ada hal lain yang harus ia lakukan. Soojung pun keluar menuju parkiran dimana Chanyeol sudah menunggunya di depan mobilnya. Chanyeol terlihat tengah berbincang-bincang dengan Sehun, Kai, Suho dan Baekhyun.

"Chanyeol oppa? maaf ya sudah lama menunggu". Chanyeol mengalihkan perhatiannya saat mendengar suara Soojung di telinganya.

"Tidak apa-apa Soojung, ayo kita berangkat sekarang. Kau ingin ke tempat biasa kan?". Chanyeol mengambil tas Soojung yang berisi perlengkapan latihannya dan meletakkannya di jok belakang mobilnya.

"Oh, jadi kau tidak bisa ikut berkumpul karena ingin mengantarkan Soojung? Jung lain kali biarkan aku yang mengantarkanmu. Aku juga bisa mengantarkanmu". Kai memutarkan kunci mobilnya dan menunjukkan senyum termanisnya. Sedangkan Soojung hanya tersenyum melihat Kai.

"Aku sudah terbiasa pergi bersama Chanyeol oppa, Kai. Tapi lain kali kau juga boleh ikut bersama kami. Baiklah Kai, Baehyun, dan Suho oppa kami duluan ya". Chanyeol membukakan pintu mobilnya untuk Soojung dan tersenyum penuh karena Soojung lebih memilih untuk pergi bersamanya.

"Kenapa anak itu tidak menegurku? Memangnya aku ini kasat mata ya?". Sehun mencebikkan bibirnya saat menyadari jika hanya ialah yang diabaikan oleh Soojung.

"Lantas kenapa? Bukankah kau biasanya tidak perduli? Wah aku jadi curiga denganmu". Baekhyun mengusap dagunya mengamati Sehun.

"Benar, kenapa Sehun sekarang menjadi sangat perduli dengan Soojung ya? Kami bertiga memang sudah curiga dengannya hyung". Kai merangkul Baekhyun dan ikut mengamati Sehun, sementara Suho hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku ketiga sahabatnya.

"Sudahlah aku pulang ya? Eomma meminta aku mengantarkannya ke mall. Kalian tau? eomma sepertinya ingin menghabiskan dollarnya". Suho melambaikan tangannya dan berjalan menuju mobilnya mengabaikan decakkan dari ketiga sahabatnya.

"Ah, karena Chanyeol dan Suho hyung sudah pulang maka aku juga akan pulang. Sampai bertemu besok". Sehun membuka masuk ke dalam mobilnya dan mulai menjalankan mobilnya.

Sementara Baekhyun dan Kai mengamati kepergian Sehun. Mereka tau jika saat ini Sehun sedang mengalihkan pembicaraan mereka.

"Tunggu dulu, kenapa Sehun berbelok ke kanan? Bukankah jalan menuju rumahnya seharusnya berbelok ke kiri hyung?".

"Terserah Sehun saja Kai, ayo kita pulang. Eomma memasakkan kari ayam untukmu, jadi kau harus datang ke rumahku". Baekhyun merangkul Kai dan menyeretnya menuju mobilnya.
Kai yang mendengar jika eommanya Baekhyun memasakkan kari ayam untuknya hanya mengikuti keinginan Baekhyun untuk membawanya ke rumahnya.

🌻🌻🌻

Sementara Sehun saat ini tengah menghentikan mobilnya di bawah pohon dekat dengan bangunan yang Sehun ketahui adalah panti asuhan. Tadi Chanyeol menurunkan Soojung tepat di depan gerbang bangunan itu lalu pergi setelah berbincang dengan seorang wanita paruh baya yang Sehun yakini sebagai pengurus panti asuhan ini.

Mereka terlihat sangat akrab, sepertinya mereka sudah sering datang kesini. Saat anak-anak panti asuhan itu melihat Soojung mereka langsung memeluk Soojung yang dibalas tawa oleh Soojung. Sehun penasaran, sebenarnya wanita seperti apa Soojung ini.

Kenapa ia bisa terlihat galak namun juga baik dalam waktu yang bersamaan?

Sehun terus mengamati Soojung yang saat ini sedang bermain dengan anak-anak panti asuhan itu. Soojung terlihat begitu bahagia, senyuman tak pernah lepas dari bibirnya.

Sehun akui jika Soojung memang gadis yang baik. Tapi Sehun tetap tidak bisa menerimanya karena bagi Sehun, Soojung adalah gadis petarung.

Sehun tidak terbiasa melihat gadis yang gemar berolahraga taekwondo. Bukan bermaksud menghina Soojung, hanya saja latar belakang keluarganya sangat berbeda dengan Soojung.

Taekwondo LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang