Save Me ; JJK [COMPLETE]

Epilogue

Bibi Jung mengambil ponselnya dengam gerakan tergesa, saat ini hanya satu nomor yang harus ia hubungi.

Telepon tersambung.

Bibi Jung berdiri dengan gugup, berharap seorang di seberang sana mengangkat teleponnya.

"Yeobseo."

Bibi Jung hampir melompat saking senangnya, ia mengatur napasnya yang tidak beraturan itu akibat lariannya tadi.

Dengan napas terengah-engah bibi Jung menjawab salam itu.

"N..no..na.."

"Ya, ada apa?"

Terdengar suara berisik di seberang sana, perkiraan bibi Jung-Jang Mi telah sampai di bandara atau sudah berada di dalam pesawat.

Bibi Jung bersusah payah menelan ludahnya, napasnya masih terengah.

"I..tu.. Ju..jung..ho.."

Telepon terputus sesaat setelah bibi Jung berhasil menyetabilkan napasnya.
"Ah, tidak! Kenapa nona memutuskan sambungannya?!"

Sebuah teriakan lantang mengalihkan perhatiannya,
"BUKANKAH AKU MENYURUHMU MEMANGGIL DOKTER?!"

Bibi Kim berlari dan berhenti tepat di depan Bibi Jung dengan napas terengah-engah.

"Aku sudah-"

Seorang dokter dengan setelan putih itu menghampiri mereka, "Bagaimana keadaannya?"

"Ia sudah siuman."

-Save Me-

Yosh! Dengan tambahan epilog, resmi sudah cerita Save Me ini... TAMAT.

HOREEE~~~
/backsound tepuk tangan :v/

Terimakasih kepada :
vpxpann sobat akuh♥♥, d_permatasari, yoonlel inspirasi akuh♥ yudianka, dianaayann,

Kalian yang udah mendukung, nunggu update-an ceritaku,
Udah nyempetin buat komen :"
Uhh~ sankyuuu naa~
Big thanks for ya guys😙😚

Sampai jumpa di cerita selanjutnya😁😻😻

Btw ini ada bonus chapter-nya lohhhh😋😋😋😋😋
Akan dipublish segera♥