Dua tahun sebelumnya
Arsy tidak pernah menyangka dia akan mengalami episode paling menyedihkan di hidupnya. Tunangannya selingkuh. Perempuan itu hamil dan mengatakan kalau Arsy yang merebut si Dimar dari perempuan itu. Kanaya datang mengacak-ngacak kantor Dimar dan mengatakan akan menggugurkan anaknya kalau Dimar sampai memilih Arsy.
"Sy. Aku minta maaf tapi..."
"Kamu lebih dulu jadi punya aku, Dimar. Bilang sama perempuan itu kalo kamu pilih aku"
Arsy menatap dengan nanar.
...
Arsy masih ingat bagaimana dua tahun yang lalu Dimar membatalkan semua acara pernikahan mereka karena ternyata Dimar memiliki kekasih selain Arsy dan sedang mengandung. Arsy ingat bagaimana dia memilih untuk menghilang selama beberapa bulan karena sakit hati yang Dimar berikan kepadanya.
Lalu tebak apa yang terjadi kemudian? Dimar datang tiga bulan kemudian dan mengatakan Kanaya menjebaknya. Kanaya menjebaknya karena perempuan itu kalut tidak akan menikah dengan siapapun.
Kanaya sangat menginginkan Dimar. Arsy tahu itu. Dimar adalah salah satu pengusaha ternama waktu itu. Dan Kanaya ternyata memiliki hubungan spesial dengan Dimar terkait karir perempuan itu dalam bidang modeling yang ditekuninya.
Dimar menjelaskan pada Arsy bahwa sebenarnya Kanaya tidak hamil dengan anaknya melainkan mantan pacar perempuan itu. Sayangnya, Arsy sudah menutup segala kemungkinan Dimar untuk kembali padanya dan menghilang begitu saja.
Benar kata orang-orang. Laki-laki hanya mencari kesenangan saja. Mana ada laki-laki yang mau serius. Setidaknya Arsy belajar satu hal dari peristiwa itu. Dia tidak mau menerima siapapun di hidupnya. Tidak mau mencoba serius menapaki tangga sebuah hubungan. Toh, pada akhirnya berpisah juga.
Dan Arsy semakin sakit hati ketika tadi, perempuan itu mengatakan kalau Arya adalah mantan kekasihnya. Demi Tuhan Arsy tidak pernah merasa begitu dikhianati seperi hari ini.
...
Arya sempat tidak mengerti kenapa Arsy terlihat begitu terluka, marah dan kecewa disaat bersamaan ketika melihat dirinya menghampiri. Toh Arya belum memulai peperangan dan perempuan itu pergi begitu saja setelah menghapus air mata yang jatuh di pipinya.
Pegawai-pegawai Arya kemudian mengatakan Arya adalah pria yang sangat mengecewakan. Duh, gusti. Arya saja gak mengerti kenapa si Arsy tiba-tiba pergi begitu saja. Kanaya juga sama saja. Marah kepadanya dan mengatakan untuk jangan menemuinya sementara waktu.
Sarmila yang lihat bapak bos kebingungan pun langsung menghampiri dan berkata kepada Arya. "Pak. Pak Arya jahat banget sama Bu Arsy. Sudah anak hilang, Bu Arsy malah ketemu sama pacarnya mantan suami. Terus Mbak Kanayanya kasar sama Bu Arsy. Siapa yang enggak nangis coba. Mantan suami bukannya sedih cari anak malah manggil nama pacar baru pertama kali"
"Hah?" Arya melongo. Bingunglah. Dia salah bagian mana coba. Secara yang outsider itu ya Arsy. Dia panik cari Rasya juga karena kartu kredit. Lagi pula sepertinya dia yang jadi korban disini. Kena fitnah lebih menyakitkan.
"Tadi Mbak Kanaya sempat singgung masalah tunangannya yang ninggalin dia begitu saja, Pak. Bapak enggak merebut Mbak Kanaya dari orang lain dan ninggalin Bu Arsy begitu aja kan? Maksud saya, Pak Arya tadi Bu Arsy juga nyebut tunangannya itu ninggalin Mbak Kanaya"
...
Ingatan Arya terlempar dua tahun yang lalu ketika dia mendengar Kanaya akan menikah dengan salah satu pengusaha terkenal. Shock. Jelas. Seingatnya Kanaya itu masih kekasihnya dan minggu lalu Kanaya bilang dia hamil.
Arya memang butuh waktu untuk mencerna semuanya. Dia memang hilang satu minggu untuk mencari kepastian apakah dia harus bertanggung jawab atau lari begitu saja. Akhirnya dia memutuskan untuk menemui Kanaya dan Dimar.
Dia menjelaskan kepada Dimar kesalah pahaman yang ada. Tapi juga menemukan fakta baru bahwa Dimar dan Kanaya juga menjalani hubungan selama ini. Sakit hati. Arya kemudian mengatakan kepada Dimar kalau anak itu adalah darah dagingnya. Dimar boleh saja menikahi Kanaya tapi jangan sampai memisahkan Arya dari darah dagingnya.
Hasil perbuatannya ini kemudian membuat kedua orang tuanya angkat kaki dari rumah. Malu. Karena Arya dan Kanaya sudah merusak pertunangan salah satu anak bangsawan yang merupakan mantan tunangan Dimar. Arya sakit berminggu-minggu sampai kemudian Kanaya datang kepadanya dan meminta maaf.
Tapi yang membuat Arya kembali sesak saat ini adalah... Fakta bahwa dunia begitu kejam kepadanya. Secara tidak langsung, dia sudah menyakiti Arsy. Perempuan yang tidak mengetahui apapun dan tunangannya direbut paksa untuk mempertanggungjawabkan kesalahan seorang Arya.
