Keesokan harinya, mereka akan pergi ke phuket island. Dan semuanya, sedang bersiap siap untuk pergi ke chiangmai. Menurut orang yang pernah kesana, katanya chiangmai lebih bagus daripada bangkok dan sekitarnya. Perjalanan ke chiangmai, menggunakan pesawat dan sekitar empat jam.
"Good morning! Day two, dan hari ini kita mau pergi ke chiangmai. Kita udah airport, dan ini masih jam empat pagi. Pesawat kita empat lima belas gengs. " ucap kriesha, dengan kamer vlog kailex. Semalam, kailex meminta cewek cewek untuk ngevlog.
"Lex, gue nyerah ah.. Kayaknya susah banget ngevlog. Kagak bisa ngomong, jadi kayak orang oyoy" ucap kriesha, dan hendak memberikkan kamera kepada kailex. Dan, saat ini mereka berjalan masuk kedalam pesawat.
Sampai di chiangmai, mereka langsung checkin di hotel dan pergi ke tujuan pertama yaitu pertunjukkan gajah. Udaranya sedang sangat panas saat itu. Entah kenapa, suasana dengan satu sama lain menjadi lebih awkward karena pertanyaan semalam. Bahkan, kriesha jadi awkward dengan leandro dan gardetha.
Kriesha duduk disebelah serra, sambil menikmati pertunjukkan gajah tersebut. Sehabis nonton pertunjukkan, merka bisa naik gajah untuk berkeliling keliling. Kriesha naik gajah dengan yori dan amber.
"Maaf ya, kareena kita lu sama gardetha leandro jadi awkward gini" ucap yori
"Yaelah, gue seneng lah. Karena itu, gue jadi gak bohong lagi. Dan emang gue udah rencana mau kasih tau lu pada, gak enak juga sih. Plus, siapa tahu ada konflik dan akhirnya tue bisa ngomong kalau gue gwk mau sama leandro" ucap kriesha, dengan santainya. Tapi, memang dia tidak marah karena masalah kemarin.
"Woy! Say hiii" ucap kailex, dan mereka bertiga langsung melambaikan tangan kepada kamera vlog milik kailex. Dia juga sedang naik gajah.
"Lagian, emang kenapa sih luh harus bohong sama kita?" Tanya yori
"Karena, toh ini hubungan palsu, buat apa lu pada tau. Kalau gue pacaran sama max, gue baru tuh berkoar koar sama lu pada" ucap kriesha, dan tersenyum sendiri.
Setelah naik gajah, sekarang mereka pergi makan siang di pasar. Karena mamanya lelah, kriesha mau tidak mau menggendong kristoff yang masih berusia empat tahun. Salahnya adalah, mamanya lupa membawa stroller dan kristoff belum kuat jalan terlalu lama. Buruknya, kriesha lupa membawa kaus kaki dan sepatunya agak membuat dia tidak nyaman.
"Kriesha, kristoff gue yang gendong aja" ucap max, kriesha langsung menoleh dan menggelengkan kepalanya.
"Gak usah, gue udah biasa" ucap kriesha, tapi max menggendong kristoff dan menurunkannya sebentar. Max menaruh kristoff dilehernya, dan kristoff terlihat sangat senang saat itu.
"Cici, itov sebenernya maunya gendong kayak gitu" ucap kristoff, dan akhirnya kriesha berjalan disebelah max, karena kristoff digendong oleh max.
"Gengs, entar malem kita nonton kabaret?" Tanya dimitri
"Kedemenan lu yeee" ucap amber, franceska dan serra.
"Mau ngeliat cewek seksi tuh dia, oadahal mah bukan cewek bener" ucao caeron
"Apaan!" Ucap dimitri
"Dari kemaren, dia bilang mulu ke gue.. Kita kapan nonton kabaret ya" ucap max, ikut membully dimitri.
"Dia mau liat bulet bulet" ucap marvio
"Oh my godddd" ucao cewek cewek
"Tuh bell, diam diam cowok lu mesum noh" ucap kriesha
"Jangan jangan pernah ngapain kali ya, lu berdua" ucap malynn
"Pernah, cipokan!" Ucap belline, dan mereka tertawa. Meja makan, sangat ramai dengan pembicaraan nonsense mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
If You Love Someone, You Have To Be Brave To Say (End)
Teen Fiction+Rochealine Lau's Third Story+ Berhubung, ini sudah tahun terakhir dari Maximus Aetelearth Geoffroy di sekolah, Autumina Lukriesha Linshira yang sudah menyukainya sejak setahun yang lalu, memberanikan diri untuk mengakui cintanya dan mengejar Maxim...
