Six

7.2K 719 13
                                    

BRAK

Pintu itu tertutup dengan kerasnya, bersamaan dengan sang pria yang membawa masuk dirinya sembari masih menciumi wanita-nya yang kini berada dalam gendongannya. Pelukan sang wanita pun mengerat pada pria-nya, sembari terus membalas setiap lumatan pria itu pada bibirnya.

Langkah Seokjin kini menaiki beberapa tangga di rumah mereka. Dan ketika sudah berada di kamar, pria itu dengan cepat pula membaringkan tubuhnya dan Jisoo saat itu pada tempat tidur setelahnya.

Tanpa melepaskan ciumannya pada Jisoo, Seokjin melepaskan jas yang ia kenakan. Membuangnya sembarang di lantai kamar mereka saat itu. Sebelum akhirnya satu tangannya menyelip di balik dress yang dikenakan Jisoo. Menyentuh secara langsung milik sang wanita yang bahkan masih tertutupi oleh dalamannya.

"Mmhh..."

Jisoo melenguh dalam ciuman mereka, kini tanpa ia sadari melebarkan kedua kakinya ketika merasakan jemari Seokjin yang memanjakannya di bawah sana.

Jisoo tak tinggal diam tentu saja. Dimana jemarinya kini melepaskan satu-persatu kancing kemeja yang dikenakan oleh Seokjin. Dan pria itu beranjak dengan cepat dari atas tubuh Jisoo, melepaskan kemeja hitam miliknya dan membuangnya untuk ikut bersama dengan jas miliknya yang sudah lebih dulu jatuh di lantai kamar.

Dan melihat itu membuat Jisoo ikut beranjak dari berbaringnya. Melepaskan pula dress yang ia kenakan dibantu dengan Seokjin dan pria itu membuangnya sembarang untuk ikut bersama dengan pakaiannya yang tercecer di lantai kamar.

Jisoo menerima kembali ketika Seokjin menangkup wajahnya dan menciumnya saat itu. Membaringkan kembali tubuh keduanya dengan dirinya yang memeluk pria itu ketika merasakan kedua tangannya menyelip di balik punggungnya.

"Mmhh Oppa, tunggu sebentar..."

Jisoo menghentikan Seokjin saat itu yang berusaha untuk menanggalkan dalaman bagian atasnya. Membuat pria itu kini menatapnya dengan pandangan bingung tentu saja.

"Wae?"

Jisoo belum mengatakan apapun. Masih menatap pada Seokjin disana yang menatapnya dengan bingung.

"T-Tidak. Tidak ada apa-apa."

Seokjin mengerutkan keningnya semakin bingung dengan ucapan Jisoo. "Kau yakin?"

Jisoo hanya tersenyum disana, sebelum akhirnya menangkup wajah Seokjin dan mempertemukan kembali bibir keduanya.

Hingga keduanya kini sama-sama dalam keadaan tanpa busana. Bibir mereka masih saling melumat dengan Jisoo yang memeluk erat Seokjin. Seokjin juga masih menggesekkan miliknya dengan pusat tubuh Jisoo, menggodanya sehingga membuat suasana diantara keduanya semakin intim.

back to 17 ❌ jinsooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang