“Satansoo? Hahaha… itu julukan yang sangat lucu, dan sedikit manly menurutku. Tunggu sampai Jiyong dan Joonyoung mendengarnya.” Kyungsoo tertawa sembari tetap fokus pada jalanan.
“Mianhe sunbae…”
“Tidak apa-apa. Mungkin karena masa bimbingan kemarin, mereka melihat aku sangat galak. Padahal itu memang sengaja di setting.”
“Ya, aku paham. Tapi menurutku sunbae tidak terlalu galak. Angelsoo adalah julukan yang cocok untuk sunbae. Menurutku." Sehun menambahkan.
“Hahaha… kau sangat lucu, Sehun-ah. Kita sudah sampai…” Kyungsoo membawa mobilnya memasuki parkiran sebuah apartemen. Sebuah apartemen di kawasan Gangnam.
“Apakah kau bisa berjalan?” tanya Kyungsoo saat membukakan pintu untuk Sehun.
“Bisa sunbae, ini hanya lecet sedikit.”
“Baiklah. sebaiknya kita segera membersihkan lukamu.”
Kyungsoo dan Sehun naik menuju kamar Kyungsoo dengan lift, berada di lantai 21. Suasana apartemen ini begitu lengang.
Setiba di depan kamar Kyungsoo, dia menekankan kode didepan pengaman kamarnya.
“Masuklah.” Kyungsoo membukakan pintu dan mempersilahkan Sehun masuk.
Dua ekor anjing segera menyambut mereka dengan ekor yang bergerak-gerak. Bergantian menjilati Kyungsoo dan Sehun.
“Celine! Dion! Don’t! Sit!” Kyungsoo memerintah kedua ekor anjing tersebut untuk tenang.
“Ahhh… aku lupa. Sepupuku menitipkannya disini karena mereka harus ke Jepang. Maaf jika kau tidak nyaman, Sehun-ah…”
“Tidak apa-apa sunbae.”
“Kau duduklah dulu. Aku akan mengembalikan Celine dan Dion ke kandangnya dan memberi maka dulu, kemudian mengambil kotak P3K setelah itu kita akan mengobati lukamu.” Kyungsoo berjalan kebelakang diikuti oleh kedua anjingnya.
Sementara itu Sehun menatap kesekeliling ruang apartemen Kyungsoo. Apartemen ini begitu besar dan mewah dengan design minimalis tapi mewah. Beberapa deret foto Kyungsoo bersama keluarga dan sahabat-sahabatnya disusun dengan rapi disebuah meja. Apartemen ini juga ada mini barnya. Shit! Kyungsoo benar-benar anak orang kaya, batin Sehun.
Kyungsoo menghampiri Sehun dengan kotak P3K ditangannya. Dia sudah berganti pakaian dengan kaos hitam.
“Letakkan kakimu disini Sehun-ah.” Kyungsoo menepuk pahanya yang duduk didepan Sehun.
“Sunbae… aku rasa itu tidak sopan.”
“Tidak apa-apa, harus segera dibersihkan. Kalau tidak, bisa infeksi.”
“Baiklah…” Sehun mengangkat kakinya dan meletakkan di paha Kyungsoo dia merasa kurang nyaman.
“Aku akan memotong celanamu agar aku bisa membersihkannya.”
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴀʙᴀɴɢ ɢᴇᴍᴇᴢ - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]
Fanfiction#5 [PRIVATE] [BL] [Chansoo] [21++] Emang dedek-dedek aja yang bisa ngegemezin? Abang-abang juga bisa! © arni_girsang, 09112017