AG-36

2.6K 340 32
                                    

Kyungsoo sedikit nervous mempersiapkan pernikahannya dengan Chanyeol. Mereka ingin pernikahan yang sederhana, dan hanya mengundang orang-orang terdekat mereka. Tapi Kyungsoo bersikeras untuk melakukannya diluar Korea. Dia ingin, pernikahan yang hanya dilakukannya sekali seumur hidup ini, terasa spesial.

Setelah melakukan diskusi dan perdebatan panjang, Chanyeol dan Kyungsoo memutuskan mengadakan pesta pernikahan mereka di Nihiwatu, Sumba, Indonesia. Sebuah resort kelas dunia, jauh dari hiruk pikuk, tapi sangat mempesona.

"Tapi bagaimana biayanya Kyung? Kita tidak akan sanggup membayarnya. Nihiwatu itu salah satu resort terbaik di dunia? Lagian, aku masih baru kerja di tempat Kris."

"Tenang saja. Do Corp. yang akan mensponsori pernikahan kita. Semua biaya ditanggung!" Jawab Kyungsoo sambil melihat-lihat model stelan jas.

"Itu sama saja kau yang membiayainya. Mau diletakkan dimana wajahku? Aku seorang pria, asal kau tau."

"Trus, aku bukan pria?"

"Tapi kan posisi ku TOP, Kyung. Aku nantinya yang akan menjadi kepala keluarga."

"Siapa bilang?"

"Bukankah kau nanti yang akan bermarga Park?"

"Park? Kenapa bukan kau saja yang bermarga Do?"

"Kyung!"

"Chan!"

Begitulah seterusnya, mereka selalu berdebat tidak ada yang mau mengalah.

"Ah, terserahmu saja Kyung. Aku capek berdebat."

"Kau mau kemana, Chan?"

"Aku mau pulang!"

"Bukankah ini rumahmu?"

"Aku mau pulang ke rumah orangtuaku. Aku capek berdebat!"

......

"Chan, kau dimana? Pernikahan kita tinggal 1 minggu lagi." Kyungsoo akhirnya menelepon Chanyeol yang sudah 2 hari tidak memberikan kabarnya.

"Kau masih ingat aku juga? Ku pikir karena kau terlalu sibuk, kau jadi mengabaikanku."

"Tentu saja aku ingat! Aku menunggu kabar darimu. Aku sibuk mempersiapkan pernikan kita, Chan..."

"Oh."

"Apakah kau tidak merindukanku?"

"Sangat!"

"Kalau begitu, kenapa kau begitu gengsi untuk menghubungi dulu?!"

"Karena aku ingin, aku yang menjadi kepala rumah tangga. Aku tak mau jika kita bertemu lagi, masih memperdebatkan hal itu lagi."

"Baiklah. Kau kemarilah, kita akan membicarakannya lagi."

"Berbicara, tidak pakai berdebat?"

"Ya. Dan kita juga harus mencoba pakaian untuk pernikahan kita."

"Oke, aku akan ke apartemenmu sekarang."

"Apartemen kita, sayang..."

"Aku meluncur. Jangan kemana-mana."

Kyungsoo pun mematikan ponselnya. Menjelang hari pernikahannya, dia jauh lebih stres dari sebelumnya. Belum lagi Chanyeol yang kadang muncul sikap childishnya. Kyungsoo sangat kerepotan.

ᴀʙᴀɴɢ ɢᴇᴍᴇᴢ - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang