Chanyeol menghampiri Kyungsoo di perpustakaan suatu siang. Ini sudah seminggu sejak kejadian Chanyeol mencium Kyungsoo. Sejak itu, terlihat sekali kalau Kyungsoo begitu menghindari Chanyeol. Sangat sulit untuk bisa bertemu dengan Kyungsoo, dan sialnya Chanyeol tidak memiliki nomer ponsel Kyungsoo.
"Sunbae, apakah Sabtu ini kau memiliki acara?" tanya Chanyeol sambil berbisik untuk menjaga ketenangan di perpustakaan.
Kyungsoo menatap Chanyeol dengan heran. Dia sudah berusaha sangat keras untuk menghindari Chanyeol, tapi dia sangat tidak menyangka bisa bertemu dengan Chanyeol di perpustakaan.
"Aku sudah tidak punya urusan denganmu lagi, Park Chanyeol." Desis Kyungsoo berusaha agar suaranya terdengar sekecil mungkin.
"Aku hanya ingin mengajak sunbae makan malam. Sebagai permohonan maaf ku."
"Tidak ada yang perlu dimaafkan, Park Chanyeol. Dan ku harap kau bisa melupakan semuanya. Oh iyah, juga jangan pernah muncul di hadapanku lagi." Ujar Kyungsoo ketus sambil menyusun buku-bukunya hendak meninggalkan perpustakaan.
"Sunbae, ku mohon. Aku tidak mau kalau sunbae selalu menghindari ku lagi." Chanyeol tidak mau menyerah, dia mengikuti Kyungsoo meninggalkan perpustakaan.
Kyungsoo hanya diam, mengabaikan Chanyeol yang mengikutinya di belakangnya. Dia berjalan menuju parkiran.
"Makan malam dengan ku, maafkan aku, maka aku tidak akan menceritakan kepada siapapun tentang ciuman itu." Ujar Chanyeol menahan Kyungsoo.
"Kau." Geram Kyungsoo merasa jengkel mendengar kata ciuman.
"Aku janji, tidak akan pernah menceritakan pada siapapun, asal sunbae mau makan malam bersama ku. Aku tulus meminta maaf. Aku merasa menyesal telah melakukannya."
"Hufftt... Baiklah..."
"Jam 7, aku jemput di ...."
"Tidak usah jemput, aku yang akan datang sendiri. Berikan saja alamatnya."
"Oke, ketik kan nomer ponsel sunbae disini, aku akan mengirimkan alamatnya nanti." Ujar Chanyeol sambil memberikan ponselnya kepada Kyungsoo.
Kyungsoo mengambil ponsel Chanyeol dan mengetikkan nomernya, "Kau, lancang sekali pada senior mu." Ujar Kyungsoo sambil memberikan ponsel Chanyeol.
"Hehehe... terimakasih sunbae." Senyum sumringah Chanyeol terlukis di wajahnya saat menerima ponselnya.
"Awas kalau sampai kau membeberkan soal ciuman itu, aku akan membunuhmu." Ancam Kyungsoo sambil masuk ke dalam mobilnya.
"Oke sunbae, hati-hati di jalan..." Chanyeol melambaikan tangannya saat Kyungsoo membawa mobilnya.
......
"Yeoboseyo..." Kyungsoo mengangkat ponselnya saat baru saja tiba di apartemennya.
"...."
"Nde... sampaikan salam ku pada oemma. Setelah aku membersihkan diri, aku akan menuju rumah mu. Kirimkan saja alamatnya ya."
"...."
"Ne, sampai ketemu nanti..."
Kyungsoo menutup ponselnya dan merebahkan tubuhnya di kasur. Dia begitu lelah karena beban skripsinya, tapi dia harus bersiap-siap untuk ke rumah Sehun. Nyonya Oh pulang dari RS hari ini, dan Kyungsoo diajak untuk menyambut. Belum lagi Sabtu ini dia harus makan malam bersama Chanyeol.
Kenapa kedua pria ini sepertinya ingin sekali dekat dengan Kyungsoo? Padahal usia Kyungsoo sendiri lebih tua dibandingkan dengan mereka. Dan apa itu? Mereka berdua pernah mencium Kyungsoo, dan mereka juga bersahabat!
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴀʙᴀɴɢ ɢᴇᴍᴇᴢ - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]
Fanfiction#5 [PRIVATE] [BL] [Chansoo] [21++] Emang dedek-dedek aja yang bisa ngegemezin? Abang-abang juga bisa! © arni_girsang, 09112017