36. closer

83.9K 18.8K 6.6K
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.











Suka?















Untungnya aku sangat terlatih dalam hal berekspresi. Jadi aku bisa tampak setenang mungkin walaupun dalam hati aku sedang menjerit-jerit.



Na Jaemin menyukaiku?





Secara praktis aku ingin bereaksi "omfgㅡ after all this timeㅡ finallyㅡ can I just marry him already?"

Tapi secara logis, no.

Ini adalah kemungkinan paling buruk yang bisa terjadi diantara kami saat ini. Karena;

Pertama, Jaemin mungkin akan melupakan semuanya saat ia kembali nanti.
Kedua, he's too much for meㅡ I don't deserve him.

Dan lagipula aku berhak hidup normal setelah semua ini.

Na Jaemin menjalani hidupnya, dan aku juga.

Pada dasarnya takdir kami tidak seharusnya berpotongan, jadi aku tidak boleh besar kepala hanya karena sekarang dia menyukaiku.

Kalau aku menuruti keinginanku yang tidak rasional, toh nanti aku yang akan menjadi pihak yang tersakiti. Dan aku tidak bisa menyalahkan siapapun kalau hal itu sampai terjadi.



Aku menatap Jaemin yang transparan setelah cukup lama berbicara dengan diri sendiri tadi.

"Aku juga suka kamu," jawabku enteng. "As a friend."

Jaemin menggeleng.

"Kayaknya kamu salah paham," ujarnya. "Aku suka kamu lebih dari itu."

Senyum tenangku lenyap.

Sulit sekali melawan bagian diriku yang sangat menyukainya lebih dari apapun.

"Kalo gitu," aku tersenyum pahit. "Jangan."

"Jangan?" ulang Jaemin dengan nada meninggi. "Kenapa?"

Aku menghela nafas karena dadaku sesak.

"Na Jaemin," tekanku. "Tolong jangan bikin semua ini makin sulit."

"Apanya? Apa yang makin sulit?"

"Semuanyaㅡ maksudnya, bisa nggak sih kita fokus dulu ke hidup kamu?"

Jaemin tertegun.

"Bisa," jawabnya lirih. "Tapi aku terlalu takut lupa segalanya. Aku nggak mau ngelupain kamu, ngerti nggak sih?"



Aku bisa merasakan jantungku berdetak terlalu keras dan cepat setelah mendengar kalimatnya. Kurasa aku mulai hilang kendali.

"Aku ngerti," aku mengangguk. "Tapi yang paling penting buat aku sekarang itu kamu bisa bangun lagi dengan selamat. Kamu harus inget keluarga kamu, nct, orang-orang yang kamu sayangㅡ"

Nowhere ; na jaemin ✔ [revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang