Hai, semuanya Sekar kembali lagi! Aku ngak boleh banyak ngoceh nanti Shiho marah sama aku lagi Ok!
***
Ditaman
"Kudo-kun, maaf membuatmu menunggu!" ucap Shiho sambil berlari menghampiri Shinichi."Tidak kok, aku barusan datang" ucap Shinichi sambil tersenyum.
"Benar kah syukurlah" ucap Shiho sambil mengelus dadanya.
"Dasar Miyano sialan, katanya kalau aku telat bakalan dibunuh, tapi dia sendiri yang telat, kurang ajar!😡" pikir Shinichi sambil mengepal tangannya dengan sangat erat.
"Baiklah kalau begitu kita mau jalan-jalan kemana?" tanya Shiho.
"Biasa anak-anak jaman sekarang, kita mau pergi keMall" jawab Shinichi lalu mereka berjalan menuju Mall.
Sementara itu, dibalik pohon
"Tuh'kan mereka jalan-jalan tanpa naik taksi, ini mencurigakan" ucap Sera sambil memegang dagunya."Kau sendiri yang berlebihan" ucap Akai.
"Kau sendiri yang terlalu santai!" ucap Sera sedikit berteriak.
Didalam Mall, Mereka hanya berjalan melihat-lihat isi Mall, tapi saat mereka melewati toko tas fusae membuat Shiho terhenti dari langkahnya lalu berdiri didepan toko.
"Shiho kau kenapa berdiri disana?" tanya Shinichi lalu saat dia tahu apa yang sedang Shiho incar sekarang langsung berjalan menjauh.
Tapi tidak lama Shinichi berjalan tangannya langsung digenggam oleh Shiho "Kudo-kun, apa kau mau meminjamkan uangmu untuk membeli tas fusae terkenal itu?" tanya Shiho dengan aura membunuh.
"Tapi aku hanya bawa uang sedikit" ucap Shinichi sedikit ketakutan.
"Kau bisa gunakan kreditmu bukan?" tanya Shiho dengan tatapan membunuh.
"Ba-baik" jawab Shinichi.
***
"Akhirnya! Hh, tas ini sangat bagus!" ucap Shiho sambil memandang tas fusae itu terus menerus.
"Dasar Miyano sialan! Seharusnya aku tidak mengajaknya pergi keMall, seharusnya aku mengajaknya pergi keterangan gunung saja" pikir Shinichi sambil menggertakkan giginya.
"Baiklah selanjutnya kita pergi kemana?" tanya Shiho semangat.
"Sebaiknya kita pulang saja!" tanya Shinichi sedikit marah.
"Apa?!" tanya Shiho.
"Kau membuat uang jajanku habis!" teriak Shinichi.
"Tapi jika kau ingin mengajakku keluar sebaiknya kau menyiapkan uang yang banyak!" ucap Shiho santai.
"Dasar Miyano sialan!" teriak Shinichi.
"Apa kau bilang!?" tanya Shiho marah.
"Miyano Sialan!" teriak Shinichi.
"Hah? Ngajak berantem?!" tanya Shiho makin emosi lalu mereka mulai bertengkar.
Dilain tempat.
"Tuh'kan, seperti pasangan suami istri yang lagi kena masalah piring terbang" ucap Sera.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You Forever And Only One [TAMAT]
FanfictionIni cerita pertama aku dan aku ini Shiho fans, jadi buat para Ran fans Jangan tersinggung jika membaca ceritaku Enjoy!