THIRTY SEVENTH : HURT

8.9K 503 29
                                    

Kamu datang mungkin tuhan yang mengirimkan,Tapi suatu saat tuhan akan mengambilmu,Bilang padaku jika masa itu akan tiba,Karena kehilangan tanpa isyarat sungguh terasa berat










♣♣♣







"Gue mau kekelas silfi!Gue udah gapapa..Ayoo"

Silfi berdecak sebal sembari menutup novelnya beralih menatap alea yang tengah menampilkan puppy eyes kepadanya.

Setelah melewatkan jam kedua dan jam istirahat pertama dengan membaringkan tubuh dikasur UKS membuat alea bosan.Lebih baik ia dikelas,Mengikuti pelajaran biarpun kantuk akan menyerangnya sekalipun daripada berdiam diri mengistirahatkan tubuh didalam UKS.Alea tidak betah seperti ini.

"Ayoo silfiii"Rengek alea lagi sambil menarik narik tangan silfi

"Ish alea lo ga ngerti apa,Ini tuh lagi pelajaran Pak.Bambang!Guru PKN yang krik nya naujubilah.Bahas materi PKN jadi ke agama,kekeluarganya,kealam kubur.Sebel gue udah diem aja disini"Elak silfi untuk kesekian kalinya

Alea menghela nafas gusar "Yaudah gue kekelas aja sendirian"Alea pun berusaha bangkit dari posisinya namun baru sedikit bangun tangannya yang tertekan tidak bisa menahan lagi karena masih terasa sakit

"Awww perih banget"Lirih alea

"Huh.Sukurin!"Cibir silfi

"ISHH SILFI!!!"Teriak alea kesal

"Stt..berisik tau gak sih al elo!"Balas silfi

"Plisss..Ayo kekelas,Gue gabetah"Pinta ales lebih memelas bahkan terlihat ingin menangis membuat silfi merasa iba dan melupakan pendiriannya

"Emm..ya..yaudah bentar gue chat alfa suruh kesini ya"Jawab silfi pasrah

Alea mengerutkan kening "Kenapa harus manggil alfa?"Tanya alea

"Ish bego.Tadi lo coba bangun aja gabisa kan?Apalagi gue bangunin lo.Ogah banget badan lo kan gede kaya gorbon.Gakuat pasti gue"Jawab silfi asal

"Awwww--"Silfi merintih kesakitan saat tangannya dicubit kecil oleh alea "Iyaiya bercanda maaf hehe..Tapi gue tetep panggil alfa aja ya biar dia yang bawa lo"

"Yaudah"Jawab alea

Silfi pun menekan aplikasi WhatsApp membuka roomchatnya dengan alfa.

P
P
P
Al,Kesini deh.Alea mau kekelas tapi belum pulih bener.Gue juga gakuat angkat dia.
GC KESINI!

Silfi kembali menutup ponselnya setelah mengirimkan pesan itu pada alfa.

Beberapa menit kemudian cowok jangkung yang dikirimkan pesan oleh silfi beberapa menit yang lalu pun datang menampilkan batang hidungnya.

Alfa berjalan mendekati alea,Sedikit mendorong silfi kebelakang hingga cewek itu hampir saja terjungkal.
Untung teman.

"Kenapa?"Tanya alfa menatap alea

"Mau kekelas"Jawab alea

"Emang udah gak pusing?Udah gasakit?"Tanya alfa

"Pusingnya udah ilang,Kalau sakitnya..Ya kalau disenggol sakit.Kalau enggak ya gak sakit"Jawab alea seadanya

ALEA  [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang