Secret || 00L [✔]

Seven !

Voment yaa !

.

.

.

"Ngantin yuk!" ajak Seoyeon pada Eunbin dan Heejin-yang kebetulan sedang mampir ke kelas 12-IPA-3.

"Tumben lu yang ngajak duluan" celetuk Heejin

"Laper gue njir" balas Seoyeon

"Kuy lah!" sahut Eunbin kemudian berdiri dari duduknya diikuti kedua temannya.

Namun, ketika hendak berjalan menuju pintu kelas, sebuah suara menyebut nama Eunbin membuat gadis itu menoleh ke sumber suara.

"Ikut gue" Jinyoung-yang memanggil nama Eunbin tersebut-dengan tanpa alasan segera menyambar lengan Eunbin dan menarik gadis itu menjauh dari Seoyeon dan Heejin.

"Eh, sori guys! Kalian duluan aja ke kantin, ntar-EEH, MONYET GA USAH KENCENG-KENCENG JUGA NARIKNYA!!!"

Seoyeon dan Heejin saling tatap.

"Susah juga ya punya temen yang ada majikannya" gumam Heejin.

Seoyeon mengangguk "Kuylah, kita berdua aja ke kantinnya"

Belum juga tiba di kantin, Seoyeon dan Heejin berpapasan dengan Jaemin.

"E...eh, Seoyeon!" seru Jaemin seraya memegang lengan Seoyeon.

Seoyeon menoleh "Apa?"

"Gue mau ngomong ama lu, bisa?" tanya Jaemin

Seoyeon menatap Heejin meminta persetujuan. Yang ditatap mengangguk.

"Bisa" sahut Seoyeon kemudian mengikuti Jaemin yang entah akan mengajaknya kemana.

Dan, sekarang tinggal tersisa Heejin yang hendak pergi ke kantin.

Sesampainya di kantin, gadis itu membeli sepiring siomay dan segelas es teh, kemudian mencari tempat duduk yang sekiranya kosong. Matanya menelusuri setiap sudut kantin hingga ia menemukan kursi kosong didepan kursi yang diisi oleh Siyeon.

"Sendiri aja, Yeon?" sapa Heejin seraya menjatuhkan bokongnya ke kursi.

Siyeon hanya mengangguk karena mulutnya yang penuh oleh bakso.

"Lo juga sendiri aja?" tanya Siyeon balik setelah mulutnya kosong.

Heejin mengangguk "Tadi sih aslinya bertiga, bareng Seoyeon sama Eunbin. Tapi, belum nyampe kantin mereka udah diculik sama cowo-cowo mereka" jawab Heejin asal.

"Cowo-cowo mereka? Emang mereka punya cowo?" tanya Siyeon sambil mengerutkan dahinya.

"Iya, Eunbin diculik Jinyoung, Seoyeon diculik Jaemin"

"Oh, gue kira cowo-cowo mereka beneran" balas Siyeon melanjutkan makannya.

Heejin pun juga mulai menyantap makanannya.

Dan, aktivitas mereka terhenti saat terdengar suara nampan yang ditaruh diatas meja.

"Gue boleh gabung, kan?"

Setelah melihat orang itu, Heejin dan Siyeon saling pandang. Kemudian mengangguk bersamaan.

Karena diperbolehkan, cowo itu pun lantas duduk samping Heejin.

"Hmm, berhubung makanan gue udah habis, gue cabut duluan ya, Jin" ujar Siyeon seraya berdiri dan berjalan menjauh.

"E..eh, Yeon" Heejin hendak berdiri juga, namun ditahan oleh Hyunjin yang duduk disampingnya.