Runaway

2

Jangan lupa vote dan comment, thank you 😊

Btw Winter Special Album 'Universe' ini lagunya enak semua, apalagi Been Through paling favorit nihh!! Recommended dehhhhh

🌹 Happy Reading 🌹

.

.

.

.

.

Malam hari itu Baekhyun termenung sambil mendengarkan lagu kesukaannya. Been Through dari grup EXO mengalun indah dari speaker kecil milik Baekhyun. Ia berbaring telentang di atas ranjang empuknya sembari menutup mata dan meresapi lagu yang mengalun.

"Apakah aku harus kabur?" Gumamnya sendiri.

"Ya! Tapi bagaimana dengan kuliahku? Eomma pasti akan sedih. Luhan eonnie? Huuuuhhhhhh...." Baekhyun menghembuskan nafas sembari membalikkan badannya tengkurap dengan kasar.

"Masa bodoh, merekapun tidak mempedulikan perasaanku. Haahhh....."

"Tapi aku mau kabur kemana? Uang pun masih meminta appa. Sial sekali kau Baekhyun-ah!" Sejak tadi Baekhyun bergumam sendiri sambil memukulkan genggaman tangannya ke atas ranjang.

Tiba-tiba Baekhyun terbangun dari ranjangnya dan berlari menuju laci lemari bajunya. Ia membuka dompet besar tempat ia menabung uang jajan yang ia sisihkan.

Rencananya uang tersebut akan ia gunakan untuk membeli pensil warna premium dengan warna lengkap dan harga fantastis yang ia taksir saat berjalan-jalan di toko buku beberapa saat lalu. Maklum Baekhyun mengambil jurusan desain sehingga ia suka dengan berbagai macam alat yang berhubungan desain. Sayangnya dengan keadaan seperti ini ia pun tak sempat memikirkan hal itu lagi. Ia jadi ingat perkataan eomma saat itu.

"Jika kau menerima perjodohan ini dijamin kau bisa mendapatkan apapun yang kau mau, Baekhyun-ah. Kau tau, laki-laki ini sangat mapan loh. Bahkan ia akan dengan sukarela membelikanmu drawing tablet berharga fantastis yang selalu kau idam-idamkan itu. Tidak akan menyesal deh."

Heol, eommanya benar-benar gila seakan mempromosikan sang calon seperti di acara home shopping. Sebenarnya Baekhyun sempat terlena karena eommanya seakan meruntuhkan pertahanannya dengan mengiming-iming barang-barang yang ia inginkan. Kemudian Baekhyun langsung sadar dan tetap mempertahankan keputusannya yang sudah mutlak yaitu menolak.

"Eomma benar-benar menyebalkan. Untung aku tidak tergoda dengan penawarannya. Lagian aku juga tidak kenal dengannya. Bagaimana kalo tidak sesuai dengan tipeku? Bagaimana kalau menyebalkan? Kenapa mereka tega kepadaku?!! Pernikahan bukan hal yang simple tau!!" Kesal Baekhyun sambil lompat-lompat tidak jelas.

Tetapi setelah menghitung lagi isi tabungannya, ia jadi meragukan niat kabur yang sudah benar-benar ia rencanakan. Sebenarnya uang itu cukup untuk makan beberapa minggu kedepan, tetapi bagaimana dengan tempat tinggal dan lainnya? Heol, Baekhyun lupa dengan itu.

Tiba-tiba ia teringat dengan Chanyeol begitu saja. Baekhyun teringat dengan wajah lebamnya tadi siang saat mereka bertemu di depan kolam ikan.

Apakah Chanyeol juga berpikir akan kabur juga? Dia kan juga kesal dengan appanya. Apalagi diberi tanggung jawab sebagai pemimpin perusahaan, pasti sangat berat. Apalagi Chanyeol tipe lelaki yang bebas. Ia tidak suka diatur dan seenaknya sendiri.