Kadang mencintai seperti membaca buku. Kau lupa menikmati setiap lembarnya. Karena sibuk menebak-nebak akhir cerita.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Author POV
Seorang gadis berjalan mengampiri Hyungwon yang tengah tertidur di bangku taman sekolah dengan buku diatas wajahnya. Panas matahari tidak mengusik ketenangan Hyungwon yang tengah tertidur lelap dan justru terbangun karena kehadiran yeoja itu.
“Hyungwon, bangunlah.” Soojin menggerakkan kaki pemuda itu.
“Aku membawakan bekal untukmu.”
Masih tidak ada respon dari Hyungwon walau hanya sekedar membuka mata. Ia benar-benar menikmati waktu tidurnya dimanapun dan kapanpun jika ia ingin tidur. Ia tidur seperti mayat bahkan hingga Soojin mencubit, memukul, dan menendang-nendang badan jangkung Hyungwon. Ia masih terlelap di dunia mimpi.
“Hyungwon!”
“Ya Chae Hyungwon! Aku akan berikan bekal ini untuk Minhyuk Oppa saja.”
Soojin menghela napas lalu melangkahkan kakinya pergi meninggalkan Hyungwon. Tiba-tiba sebuah tangan kekar menahannya. Gadis itu berbalik dan menatap sinis orang yang ada dihadapannya kini.
“Tunggu dulu.” Si pemilik suara itu pun berucap.
“Apalagi?”
“Duduklah.” Hyungwon menarik lengan Soojin dan mendudukannya disamping.
“Kau memasak apa?”
“Lihatlah sendiri.” Soojin memberikan kotak makanan warna hitam pada Hyungwon.
“Kelihatannya enak.”
Soojin hanya diam ketika Hyungwon memakan satu kimbap.
“Ini, makanlah.” Hyungwon memberikan satu kimbap pada Soojin dan ingin memasukkanya ke dalam mulut gadis itu. Gadis Lee langsung mengalihkan muka ke arah lain.
“Apa kau masih marah?”
Soojin hanya diam.
“Kau yakin tidak mau makan ini?”
Soojin mengangguk.
“Apa kau mau aku kencan bersama gadis lain, huh?”
“Tentu saja tidak mau! Aish, kau ini.”
“Haha. Soojin, berhentilah untuk bersikap seperti itu.” Hyungwon tertawa disela ucapannya.
“Apa maksudmu?”
“Kau selalu saja marah saat aku tidak mau bangun tidur.”
“Ini sudah jam istirahat. Kau tidak mau makan? Aku tahu cacing didalam perutmu itu baru saja menyelesaikan konsernya dan sekarang kelelahan minta diberi makan.”
“iya, kau benar. Tapi mataku tidak bisa diajak bekerja sama. Dan aku tidur disini untuk menunggumu, Soo.”
“Apa?"
“Kau tidak percaya? Sebelum jam istirahat tadi aku ke kelas mu tapi kau sedang sibuk belajar. Aku tidak ingin menganggu jadi aku pergi kesini.”
“Hyungwon, maaf.”
“Hmm.”
“Aku tidak yakin kau mau memaafkan ku.” Soojin memandang lekat pemuda disampingnya.
“Memang.”
“Lalu bagaimana caranya agar kau mau memaafkan ku?”
“Mudah.”
“Bagaimana?”

KAMU SEDANG MEMBACA
Extraordinary Means ✔
FanfictionKadang mencintai itu seperti membaca buku. Kau lupa menikmati setiap lembarnya karena sibuk menebak-nebak akhir cerita. ~~~~~ Start : 29/11/2017 End : 07/07/2018 Copyright © YongHoon11 2017