Actually We're Together [HIATUS]

Thirty Nine

Libur. Cuti. Istirahat. Tiga kata dalam satu arti. Namun beda makna. Tapi kali ini, bagi Taehyung dan Suga adalah yang termanis. Bukan,bukan. Tapi tiga kata itu memberikan pemikiran manis. Terserah, yang pasti mereka sangat menyukai itu.

Dua pria asal Daegu itu jarang sekali pergi. Apalagi awal tahun ini. Maka hari ini, Si Alien tampan Bangtan yang tak lain adalah Taehyung, membiarkan otaknya dan tubuhnya bersantai bersama hyungnimdeulnya saat di Hwarang. Berbeda dengan Suga, ia memilih bersantai di apartemen sambil menggarap beberapa lirik lagu yang ia aransemen ulang. Namun, saat ia merasa bosan, senjata ampuh membuatnya hidup kembali adalah menggoda kekasihnya, mengajaknya makan,berjalan-jalan, dan sedikit memejamkan mata.

Umji sendiri tak merasa keberatan menemani patung es kesayangannya bersantai. Hanya saja, perubahan sikap Suga membuatnya pusing. Pria Min itu mungkin saja tertular virus yang dibawa oleh Taehyung. Semenjak akhir tahun lalu, ia begitu hyperactive. Kegiatan mengganggu dan menggoda menjadi hobi barunya. Bahkan pria itu mengirim pesan kepada Manajer hanya untuk mengucapkan selamat makan. Umji benar-benar mendapat kritikan bertubi-tubi dari member GFriend.

"bagaimana bisa Yoongi Oppa tak ada bedanya dengan Taehyung? Dia benar-benar gila sekarang"

"aku yakin ini akibat SeokJin yang tidak memberinya vitamin"

"Sampaikan salam untuknya. Dan katakan jangan mengunjungi dorm GFriend sebelum ia benar-benar sembuh"

"eonnideul"keluh Umji mendengar banyaknya runtukkan yang ia terima dari korban keusilan Suga.

"aku heran, kenapa patung es itu mengirim pesan padaku kalau ia terjebak macet kemarin malam. Aku tidak habis pikir. Lalu apa hubungannya dengan diriku?Aigoo, ia benar-benar gila"keluh Yerin memberikan ponselnya. Menunjukkan pesan dari Min Yoongi.

"Umji-ya, segera periksakan ke dokter saraf. Mungkin saja ada yang meleset"Eunha tertawa terbahak.

"sudah hentikan. Kalian ini jangan mengodanya. Itu berarti Suga benar benar berubah. Dan itu cukup baik daripada ia harus dingin pada semua orang,bukan?"Sowon menengahi kelimanya. Lagipula, obrolan mereka benar-benar tidak berfaedah,Bukan? Jika Suga sendiri mendengarnya, mungkin ia akan bilang "aku tahu aku tampan hingga kalian membicarakanku seperti itu".

Perbincangan mengenai pria patung es itu kini berubah menjadi merk kosmetik mereka. Sebelumnya, 10 menit yang lalu Umji sudah lebih dulu pergi. Menepati janjinya bersama Suga.

Kelima yeoja yang sedang sibuk dengan peralatan kosmetiknya, sedikit menyinggung beberapa hal terkait brand terbaru. Eunha yang paling antusias dengan pembicaraan seperti itu. Ia rela mengeluarkan penghuni dompet putihnya hanya sekedar membeli eyeshadow dan segala tetekbengek rias wajah.

"apa aku perlu memintanya kepada Jungkook? Lagipula penghasilannya tahun lalu diambang batas,bukan?"serunya sambil terus fokus pada ipad yang ia gunakan bersama Yerin.

"aku tidak akan menyuruh Taehyung membelikan hal seperti ini. Lebih baik kita liburan dengan uangnya?"celetuk Yerin. Ia sedikit malas kali ini. Taehyung mendapat cuti tapi tidak mengajaknya jalan. Justru malah reuni dengan aktor tampan Hwarang. Tapi ia tidak bisa memaksakannya. Ya, dia masih tahu batas.

"aku iri dengan Umji. Suga oppa begitu menyayanginya. Meskipun ia tampak menyebalkan. Tapi aku merasa kehangatan Suga oppa ada saat ia bersikap dingin pada orang. Umji adalah wanita yang beruntung"lanjut Eunha. Manik matanya menatap jauh luar jendela. Seakan membayangkan jika Jungkooklah yang berlaku seperti itu.

"kalian ini terlalu banyak mengkhayal. Kajja, Yerin-ah, kau harus segera ke minimarket,kan? Apa perlu aku temani?"Sowon membereskan peralatan make upnya. Mengemasnya dalam 1 kotak.