Chapter 10

1.2K 158 7
                                    

Masih ramai dibahas berita penghujung di bulan Juli yang datang dari Big Hit Entertainment. Reaksi-reaksi beragam terus bermunculan hingga membuat sedikit keributan didunia maya tentang berita tersebut.

Segelintir penggemar mungkin tak menyetuji keputusan nyata Big Hit. Namun tidak menutup kemungkinan banyak jutaan penggemar yang menyetujui kinerja kedua agensi tersebut.

Setelah resmi bergabung dengan Big Hit, Gfriend akan bergabung juga dengan Weverse. Hal ini tentu heboh karena komentar penggemar setelah rilisnya di akun Youtube Gfriend tentang hadirnya mereka di aplikasi Weverse.

Keikutsertaan Gfriend di Weverse ternyata membuat K-Buddy menentang keras. Sebab mereka tidak ingin Gfriend mendapat komentar buruk dari penggemar internasional. Namun, kian hari, K-Buddy semakin membaik dengan adanya aplikasi tersebut untuk menyapa para Buddy diseluruh dunia.

Waktu bergulir dalam 2 hari terakhir ternyata memisahkan jarak untuk Taehyung dan Yerin. Keduanya sama-sama sibuk syuting. Tak hanya itu, Nanti malam Pria pemilik gelar The Most Handsome Face 2017 itu juga akan menghadiri premiere film terbaru Hyung Hwarangnya, Park Seo-Joon.

Usai acara menemani Taehyung berbelanja, Yerin sempat kesal padanya. Berulang kali Taehyung menanyakan apa yang salah darinya karena Yerin terus saja diam selama perjalanan pulang.

"Aku tidak tahu kesalahanku dimana. Kau bisa bicarakan ini?"tanya Taehyung saat mereka menepi di daerah jalanan Nowon-dong.

Yerin tetap diam dan menatap lurus kedepan. Raut wajahnya tak menggambarkan kebaikan. Itu sangat membuat Taehyung khawatir.

"Yer..."

"Diamlah!"bentak Yerin dan kembali menjalankan mobilnya.

Kali ini, Yerin yang mengemudikan mobil keluaran Hyundai yang dibeli ayahnya setelah Gfriend menjadi Brandambassador beberapa waktu lalu.

Taehyung terdiam dan memakai kembali seatbeltnya. Ia tak ingin mendengar lagi suara kesal Yerin. Ia hanya ingin tahu letak kesalahannya.

Tak ada perbincangan antara keduanya hingga mobil itu berhenti kembali karena lampu lalu lintas berubah merah.

"Yerin-ah, apa kau kesal karena temanku tadi? Katakan saja, Yer!"

Yerin menarik tuas kemudinya dan kembali mengemudi dalam diam.

"Yer, Bagaimana aku bisa tahu letak kesalahanku kalau kau diam seperti ini. Jebal!"

"Diamlah sampai aku mengantarmu kembali ke dorm!"tukas Yerin singkat.

Taehyung menatap jalan-jalan yang tampak dari jendela mobil. Mengusap kasar wajah tampannya hingga membuat auranya sedikit kacau.

Mobil yang dikemudikan Yerin memasuk area basement The Hills. Begitu mobil berhenti, Yerin sama sekali tak menjelaskan apapun. Taehyung frustasi karena kekasihnya benar-benar tak memberitahu kesalahan apa yang membuatnya murung seperti saat ini.

"Wanita tadi temanku saat kami masuk kelas vokal. Ia sekarang menjadi trainee sebuah agensi. Tapi, karena ayahnya tak menyetujuinya....ia memilih untuk bekerja sebagai guru vokal di Jeonju"jelas Taehyung berusaha berbicara dengan lembut.

"Nde. Aku akan segera kembali. Kau juga harus bersiap untuk acara nanti malam, bukan?"

Taehyung menatap kekasihnya yang berbicara tanpa menatapnya. Pikiran dan mood Taehyung mendadak down saat Yerin tak menjelaskan apapun.

"Aku masih ingin mendengarmu menjelaskan apa yang sedang kau pikirkan saat ini. Boleh?"tanyanya

"Aku baik-baik saja. Jangan cemask-"

Actually We're Together [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang