Chapter 9 [For The First Time in busy schedule]

1.3K 155 13
                                    

"Hentikan perbuatanmu, Tae!"

Yerin mencubit lengan Taehyung setelah mengejar pria itu mengelilingi meja makan di Apartement BTS. Sudah sejak 2 jam lalu, Yerin dan Taehyung berkutat dengan bahan-bahan membuat yeonpotang (Sup gurita).

Bukannya membantu, Taehyung justru mengganggu Yerin saat membersihkan gurita besar yang dibelinya. Saat Yerin mencoba membersihkannya, Taehyung mengganggunya dengan mencipratkan air dari kran di dapur ke lengan baju Yerin.

"Kenapa berhenti? Ini tepat karena sekarang musim panas. Kau tidak akan kepanasan jika aku menyiramkan air kepadamu"ledek Taehyung kembali menyalakan kran.

"Tidak..tidak! Kau benar-benar membuat pakaianku kotor dan bau.. Aku tidak mau tahu, kau harus menyelesaikan yeonpotangnya!"

"Tapi, Yer...kau sudah berjanji pada yang lain akan memasakkan yeonpotang untuk makan malam kami. Tidak bisa begitu, dong"

"Kalau begitu, kau diam saja di kursi dan jangan ganggu aku! Aku kan tidak membawa baju ganti jika pakaianku kotor seperti ini, huh!"

Taehyung menggenggam kedua tangan Yerin dan memandangnya penuh arti.
"Kalau aku diam saja dikursi dan melihatmu memasak, yang ada kenyataannya masakanmu tidak akan pernah matang nantinya"

"Wae?"tanya Yerin

"Karena aku...sangat suka memelukmu seperti ini"

Taehyung menarik lengan Yerin hingga wanita itu kini berada di dalam dekapannya. Yerin yang terkejut dengan hal itu tak menolaknya dan justru membalas pelukan kekasihnya.

"Kau harus melepaskannya sebelum Tuan Jung marah dan meneriakimu..."

"Alien bodoh, singkirkan lenganmu dari adikku!"

Suara Jung Hoseok terdengar nyaring hingga membuat Taehyung terkejut dan tanpa sengaja melepaskan pelukannya.

"Hyung..."

"Kau berani merayu adikku dimusim panas seperti ini? Dasar manusia bumi!"sahut Jhope.

"Oppa, lihat Taehyung! Ia bahkan melepaskan pelukannya hanya karena mendengar teriakanmu"protes Yerin berlagak cemberut.

"Tapi Yer tadi Hoseok hyung melara-"

"Teruskan memasaknya! Aku kesal padamu!"sahut Yerin meninggalkan kedua orang tersebut.

"Yerin-ah! Yer! Yer!"teriak Taehyung berusaha menghentikan Yerin yang sudah menaiki tangga.

"Lihat, Tae? Kau sudah membuatnya kesal"tukas Jhope dan ia beranjak juga dengan langkah pelan.

"Tapi, Hyung...kau sendiri yang melarangku untuk memeluknya dan teriak seperti tadi padaku"

"Bukan salahku. Sebaiknya kau masak yeonpotangnya atau Yerin akan semakin kesal denganmu!"

Taehyung mengusap wajahnya kasar. Baru saja ia ingin momen manisnya dengan Yerin terjadi, kini ia harus menerima kekesalan yang jelas-jelas bukan salahnya.

Sepeninggalan Jhope, Taehyung terpaksa menyelesaikan pekerjaan dapur seperti mencuci beberapa mangkuk dan gelas. Ia hanya tinggal menunggu supnya matang.

Tanpa sepengetahuannya, Yerin duduk dianak tangga dan memperhatikan prianya sibuk dengan kran air dan sebagainya. Ada senyum yang sangat membahagiakan dari wajahnya. Hari ini ia sudah meminta Jhope untuk memarahi Taehyung hanya karena hal sepele. Ia tidak benar-benar kesal kepada Taehyung. Hanya bagian kecil dari keusilannya hari ini.

Pelan-pelan Yerin mendekatinya. Melihat Taehyung memakai celemek, membuat Yerin seperti melihat masa depannya secara dekat.

Grepp

Actually We're Together [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang