Actually We're Together [HIATUS]

Eighty Three

Love Yourself Hongkong sebagai pembuka tour awal tahun ini. BTS digencat dengan berbagai jadwal yang tentu saja melelahkan. Tak heran jika konser mereka di Hongkong juga menjadi pemicu cidera pada punggung Jungkook. Namun, bukan Jeon Jungkook jika tidak bisa menangani rasa sakit pada punggungnya.

Hari ke-3 LY Tour di Hongkong, bersamaan dengan hari yang sama Gfriend Bloom tour di Jepang. Kedua idol ini terus mengalami jadwal bentrok jika keduanya merencanakan sesuatu. Dan berujung menyimpan rencana dikemudian hari.

Sudah 3 jam Eunha menangis karena mendapat kabar dari seorang temannya yang ikut menghadiri konser BTS di Hongkong. Temannya mengatakan jika Jeon Jungkook tampak mendapat cidera pada punggungnya. Eunha tentu saja sangat khawatir. Belum sempat ia membalas pesan Jungkook tadi malam untuk menjaga kesehatan tubuhnya, justru Jungkook mengalami cidera saat ini.

"Sudahlah, Na... Lagipula Jungkook sendiri mengatakan jika itu tidak terlalu serius"hibur Yerin ketika mereka selesai hari itu.

Eunha masih sesenggukan sambil memegang ponsel dan selimutnya. Masih berbalut jaket pink khas Gfriend bloom, Eunha duduk menatap dirinya pada cermin rias mereka.

Sowon hanya mengusap pelan puncak kepala membernya itu tanpa berbicara. Ia tidak ingin terlalu mencampuri urusan member lain.

"Aku percaya BTS akan segera menangani cideranya. Mereka pasti lebih mementingkan kesehatan Jungkook"lanjutnya.

"Tapi...aku khawatir dengannya. Ia pasti kesakitan. Aku takut sesuatu terjadi padanya"

Suara isakan Eunha membuat yang lain hanya menunduk. Mereka turut bersedih saat kabar kesehatan Jungkook memburuk.

"Aku mendapat pesan dari Jimin..."celetuk Yuju membuka ponselnya yang baru saja berbunyi.

"Kami dan Jungkook baik-baik saja. Beberapa jam lagi, Jungkook akan selesai mendapat perawatan"sambungnya membaca pesan yang tertera dari Jimin.

"Aku kan sudah katakan. Mereka baik-baik saja. Kau tenang, ya, Na.."timpal Yerin.

Eunha mengangguk dan membersihkan wajahnya yang berantakan karena menangis. Ia akan bersikap tenang meskipun rasa khawatir menyelimuti pikirannya.

"Sebaiknya kita cepat beristirahat"ajak Umji melipat jaketnya dan berjalan pelan mengambil botol air minum.

"Ya, benar....setidaknya kita harus menjaga tubuh kita.kajja!"

💕💕💕💕💕

Yerin memandang ponsel Yuju yang menampilkan wajah Jimin dan Taehyung. Ponsel itu sudah menyala sejak 15 menit yang lalu. Yerin merasa sedikit aneh melihat Taehyung memakai kaos berwarna kuning yang ia belikan saat berkunjung ke Daegu. Tempat lahir pria itu.

"Yuju-ya, aku pikir kaos yang aku dapatkan kemarin tak akan bagus untuk Taehyung. Tapi, melihatnya seperti ini...uhm"

Yuju menarik ponselnya dan menatap gambar yang ada.

"Aku heran dengan style dan fashionnya. Aneh, bukan?"timpal Yuju melihat gambar itu berkali-kali.

Yerin mengangguk. Ia akui jika Taehyung memang tak memperhatikan fashionnya. Menurut Yerin, apapun yang prianya kenakan akan sangat cocok. Bahkan celana besar kedodoran yang dipakai Taehyung pun menjadi fashion yang tak lazim kadang. Tergantung mata memandang.

"Bagaimana keadaan Jungkook?"tanya Eunha yang kebetulan lewat didepan mereka.

"Konser mereka akan selesai 1 jam lagi. Sabar dulu, Na-ya......"pinta Yerin.