Vote vote vote ya!
Saat pulanh dari perkemahan kali ini Chaeyoung duduk bersama Jungkook, lelaki itu saat ini sedang tidur bersender padanya, walaupun sedikit berat tapi Chaeyoung menikmati Jungkook yang bersender padanya. Wajahnya sangat tenang dan juga tetap tampan saat tertidur. Pikiran Chaeyoung teringat akan kejadian tadi pagi, bagaimana lelaki itu menciumnya tanpa berbicara apapun lagi dan setelah itu mereka kembali bersama namun tetap hening. Yang saat ini Chaeyoung pikirkan adalah bagaimana lelaki ini mengetahui nama lamanya? Sebenarnya siapa dia? Selain itu ia baru sadar bahwa lelaki itu tidak mengungkapkan apapun kepadanya membuatnya semakin bingung.
"Kau sudah bangun?" Tanya Chaeyoung kepada Jungkook yang sedang berusaha menyadarkan dirinya.
"Hmm, apa sudah dekat?"
"Masih sekitar satu jam lagi"
"Apa aku berat?"
"Lumayan"
"Mian" lelaki ini bahkan masih dingin setelah ia mencium Chaeyoung, membuatnya semakin dingin.
"Hey, kenapa melamun?"
"Ah tidak"
"Besok kau kosong?"
"Kenapa memang?"
"Dandan yang cantik ya"
"Memang untuk apa?"
"Sudah dandan saja yang cantik pagi-pagi ya"
"Baiklah" seperti biasa lelaki ini melakukan sesuatu tanpa penjelasan.
Sejam kemudian mereka sampai di sekolah mereka, Jungkook menawarkan untuk pulang bersama menggunakan mobilnya namun Chaeyoung menolak karena Nara akan menjemputnya membuat Jungkook akhirnya pulang berpisah dengannya. Saat menunggu Nara, Jaehyun menghampiri Chaeyoung yang sedang duduk memainkan handphonenya.
"Hei Rosé"
"Oh hai Jae"
"Kau sedang apa?"
"Menunggu kakak sepupuku"
"Dia menjemputmu?"
"Ya"
"Rosé, apa besok kau kosong?"
"Tidak"
"Bagaimana dengan lusa?"
"Tidak tau"
"Kalau begitu nanti lusa aku akan ke rumahmu, siapkan saja dirimu"
"Hey aku belum se-"
"Tidak ada penolakan, aku pergi dulu ya karena aku pulang bersama Jimin. Bye, see you soon" membuat Chaeyoung semakin bingung.
Bagaimana ini? Masa setelah ia bersama Jungkook ia pergi dengan Jaehyun? Apa harus ia memberi tau Jungkook juga? Kepalanya malah menjadi pusing memikirkan itu dan tidak sadar bahwa kakak sepupunya telah datang.
"Chaeng! Kau selamat" sambil memeluk adik sepupunya.
"Memangnya aku pergi kemana sampai tidak selamat?"
"Hehehe aku bercanda, bagaimana perkemahannya?" Chaeyoung teringat kejadian tadi pagi saat Jungkook menciumnya membuat pipinya menjadi merah.
"Menyenangkan!"
"Pasti terjadi sesuatu kan? Mukamu merah seperti babi"
"Unnie kenapa sih senang sekali menyamakanku dengan babi" ucap Chaeyoung sambil cemberut.
"Hahaha kau ini lucu sekali, jadi ada apa?"
"Mau tau saja! Oh iya unnie, besok dandani aku ya? Tidak usah tebal, secukupnya saja"
KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Love // ROSEKOOK
Fanfic(PRIVATE) Ketika Jungkook mencintai Rosé dalam diam dan jauh, apakah ia punya kesempatan untuk dekat dan mengungkapkan?