Chapter 13

1.3K 179 3
                                    

Bagian 13"our new member"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bagian 13
"our new member"

— • ° 🍂 ° • —

Makan siangku semakin terasa seru. Aku tidak lagi hanya makan sendirian atau berdua bersama Taehyung. Sekarang ada Jungkook dan Eunbi juga. Ya, aku makan siang bersama Eunbi. Seisi sekolah seakan mendapat kabar besar melihat seorang putri sekolah dan penyihir makan bersama. Tidak sedikit juga orang yang menatap kami tidak suka dan melemparkan cemoohan—walaupun hanya ditujukan padaku. Yang membuatku semakin merasa ada sesuatu yang berbeda, Eunbi tidak lagi menjadi bagian dari orang-orang yang mencemoohku, dia malah menjadi bagian dari orang-orang yang menjagaku. Hanya saja, sepertinya Taehyung masih belum bisa menerima keberadaannya.

Kalian tahu kan, seberapa lama waktu yang dia habiskan untuk menerima kedatangan Jungkook si anak baru? Ya apalagi Eunbi yang notabennya adalah seseorang yang sangat membenciku dulu. Dia bersikap tak acuh tiap kali Eunbi bergabung dan tidak jarang Eunbi terlihat sedih karena sikap Taehyung padanya. Seperti sekarang. Kami berempat sedang makan siang bersama, tapi Taehyung tidak henti-hentinya memberikan tatapan dingin pada Eunbi.

"Taehyung, cukup" bisikku. Laki-laki itu tidak menggubris ucapanku sama sekali dan tetap melakukan aksinya. Aku menghela napas lalu menatap Eunbi dengan lembut, "jangan lihat dia, dia memang aneh" kataku. Eunbi hanya tersenyum menanggapi ucapanku. Aku tahu seberapa tidak nyamannya ditatap seperti itu.

Tidak cukup sampai disana, makan siang kami harus terusik dengan dua orang yang tiba-tiba menghampiri kami. Mereka adalah Yeji dan Yerin, dua teman Eunbi yang dulu selalu menjadi tiga serangkai musuh nomor satuku.

"Eunbi, lebih baik kau menyesali perbuatanmu dan kembali pada kami sekarang juga" sahut Yeji.

Eunbi meletakkan sumpitnya dan menatap perempuan itu, "sudah kukatakan berulang kali, aku tidak mau kembali"

"apa kau gila?! Makan bersama penyihir ini?! Kau mau merusak reputasimu sendiri?" Yeri meninggikan volumenya, membuat semua mata tertuju pada kami. Aku benci situasi seperti ini.

"Yeri, cukup" Eunbi bangkit dari duduknya. "sudah cukup aku menghabiskan waktu dengan hal-hal tidak berguna bersama kalian. Sekarang biarkan aku memilih jalanku sendiri. Kalian bisa melakukan apapun yang kalian inginkan juga. Tapi tolong, biarkan aku bebas"

"bebas?" Yeji tertawa hambar, "apa kau berpikir kalau kami memperlakukanmu seperti di penjara selama ini?"

"tidak, bukan begitu maksud—"

Perempuan bermata sipit itu menyela, "hah ya, terserah padamu, Hwang Eunbi. Aku menyesal sudah berteman denganmu. Selamat menjalani kehidupanmu dan nikmati kebebasanmu" sarkasnya lalu beranjak pergi.

EXPIREDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang